RM.id Rakyat Merdeka - Para ulama, kyai dan unsur Forkopimda memiliki peran penting untuk mengajak masyarakat mematuhi disiplin protokol kesehatan, berobat, melaksanakan isolasi terpadu (isoter), serta melakukan vaksinasi, melalui pendekatan atau kearifan lokal.
Hal tersebut disampaikan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto saat meninjau serbuan vaksinasi bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, sekaligus berdiskusi dengan Forkopimda, para kyai, dan ulama, di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, Rabu (25/8).
Baca juga : Pemerintah Jamin Stok Vaksin Covid Dikelola Transparan
Diingatkan Hadi, kyai menjadi teladan para santri dan umat. Karena itu dia berharap, para tokoh agama tersebut senantiasa mendukung upaya pemerintah dan setiap elemen guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Panglima TNI dan Kapolri juga menyampaikan apresiasinya kepada para santri Pesantren Tebuireng yang sangat antusias melaksanakan vaksinasi.
Baca juga : KSPI Apresiasi Dan Ucapkan Terima Kasih Ke Polri
Sebanyak 4.500 orang menjadi target vaksinasi hari ini di Pesantren Tebuireng. Mereka terdiri dari para santriwan dan santriwati, pengasuh, dan pengurus PP Tebuireng Cukir-Diwek-Jombang.
"Kesadaran mematuhi Prokes, harus dibangun dari dalam diri sendiri, bertanggungjawab terhadap diri sendiri, keluarga dan lingkungan dengan melapor dan berobat ketika memiliki gejala, maka pandemi dapat dikendalikan," tuturnya.
Baca juga : Busana Puan Maharani Di Sidang Paripurna DPR Bentuk Apresiasi Terhadap Provinsi Bali
Panglima TNI beserta rombongan juga melaksanakan video conference dengan seluruh Kodim yang melaksanakan vaksinasi di pondok pesantren tiap-tiap wilayah.
"Ingat, walaupun sudah divaksin, tetap harus memakai masker. Karena memakai masker, berarti kita peduli dengan diri sendiri dan juga menjaga orang lain disekitar kita," tandas Hadi. [DNU]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.