Sebelumnya
Dia menjelaskan, masukan atau kebaruan atau novelty dari buku yang dia tulis ini adalah agar sosialisasi dapat lebih mendalam untuk mensosialisasi Pancasila dari sudut kajian filosofis, bukan lanjutan dari sosialisasi seperti pada zaman Orde Baru.
Baca juga : Keluarga Erick Thohir Bangun Masjid, Ketua PBNU: Bisa Jadi Penggerak Ekonomi UMKM
"Melalui peluncuran dan sumbangan buku ini, saya berharap kita semua bisa meyakinkan bahwa Pancasila adalah milik publik, bukan hanya milik para elit, akademisi dan politisi," tandasnya. [TIF]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.