RM.id Rakyat Merdeka - Bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo mengaku punya dendam besar terhadap kemiskinan, yang membuatnya sulit untuk mengakses pendidikan.
Dia berkata, dendam itu kemudian diluapkan dengan mendirikan sekolah gratis saat menjabat sebagai gubernur Jawa Tengah (Jateng).
"Saya berasal dari orang keluarga tidak mampu dan kami bersusah payah untuk bisa kuliah dan lulus dari sini. Dan itu merubah nasib keluarga kami,” ujar Ganjar dalam forum di Universitas Gadjah Mada, Selasa (19/9).
Baca juga : Peduli Kesehatan, Hamdi Dan Ketua DPD Golkar Bekasi Gelar Pengobatan Gratis
"Dendam, jelek ya mbak dendam, tapi harus saya ungkapkan jujur. Jujur saya dendam dengan pada kemiskinan," imbuhnya.
Ganjar menuturkan, semasa menjabat sebagai gubernur Jateng, dirinya membuat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang hanya menerima pelajar dari keluarga miskin.
SMK itu, kata dia formatnya boarding school yang disubsidi penuh oleh Pemprov Jateng.
Baca juga : PPP Pede, Ganjar Diklaim Menang Siapapun Cawapresnya
"Sampai hari ini 100 persen lulusannya terserap," ungkapnya.
Ganjar juga berkata, berkolaborasi dengan industri untuk membuat kurikulum untuk SMK gratis agar sesuai dengan kebutuhan.
Dengan itu, lanjutnya bisa membuat pelajar SMK gratis bisa terserap setelah lulus.
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.