Nyusul Microsoft & Starbucks, Gucci Kini Terima Mata Uang Kripto

RM.id  Rakyat Merdeka - Mulai akhir bulan ini, merk ternama Italia, Gucci siap menerima pembayaran dalam mata uang kripto di sejumlah toko resminya di Amerika. Termasuk Rodeo Drive di Los Angeles dan New York's Wooster Street.

BBC menyebut, pembeli bisa membayar aneka produk Gucci dengan menggunakan Bitcoin, Ethereum, dan Litecoin.

Baca juga : Sebagian Besar Eks Pegawai KPK, Termasuk Novel Baswedan, Terima Tawaran Jadi ASN Polri

Tak hanya itu, Gucci juga akan menerima pembayaran dalam Shiba Inu dan Dogecoin, mata uang kripto yang awalnya hanya lelucon.

Kebijakan menerima pembayaran kripto, sebelumnya juga telah dilakukan raksasa teknologi Microsoft, perusahaan telekomunikasi AT&T, dan kedai kopi Starbucks.

Baca juga : Mudik Lebaran Hidup Lagi Setelah 2 Tahun Sepi, Petugas Bandara Bangga, Penumpang Pesawat Happy

Pelanggan yang membayar di toko dengan mata uang kripto, akan dikirimi email dengan Quick Response (QR) Code, untuk digunakan dengan aplikasi dompet aset digital.

Penggunaan QR kode dilaporkan semakin meluas, sejak awal pandemi Covid-19.

Baca juga : H+2 Lebaran, Angkasa Pura I Layani 1,59 Juta Penumpang

Rencananya, kebijakan pembayaran dengan mata uang kripto ini akan digencarkan Gucci ke semua toko di Amerika Utara.

Tahun lalu, Bitcoin telah menjadi alat pembayaran yang sah di dua negara, El Salvador dan Republik Afrika Tengah. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.