Pertamina EP Gelar Pengobatan Gratis di Desa Terpencil

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Pertamina EP Asset 5 Tarakan Field (PEP Tarakan) kembali melaksanakan program tanggung jawab sosialnya pada Sabtu (13/7). Fokusnya pada peningkatan kualitas kesehatan masyarakat di Desa Tepian, Kecamatan Sembakung, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, sebagai wilayah ring 1 PEP Tarakan. Dalam aksi sosial itu, tim Legal & Relation bersama tim Medical PEP Tarakan, melaksanakan kegiatan ambulance boat dan pengobatan gratis masyarakat Desa Tepian. 

Desa itu yang hanya dapat dijangkau melalui moda transportasi air seperti perahu tradisional/speed boat. Warga Desa Tepian merupakan salah satu kampung dengan jumlah penduduk terbanyak di Kecamatan Sembakung. Sejumlah 264 kepala keluarga Desa Tepian hanya memiliki satu fasilitas kesehatan berupa puskesmas pembantu (pustu), yang dijalankan satu mantri dan satu orang bidan. Sementara itu, untuk menuju puskemas induk di pusat Kecamatan Sembakung memerlukan waktu tempuh 3 jam.

Dalam keterangan pers yang diterima RMCO.id disebutkan, pengobatan gratis PEP Tarakan bertujuan umembantu masyarakat Desa Tepian yang kesulitan mendapatkan akses kesehatan yang layak. PEP Tarakan juga melibatkan mantri dan kader posyandu dalam kegiatan pengobatan serta penyuluhan kesehatan. Selain pengobatan gratis untuk umum, tim PEP Tarakan juga memberikan obat cacing dan makanan bergizi bagi balita.

Baca juga : Sirkulasi Kepemimpinan DPD Harus Kedepankan Visi Lembaga

Tim Medical PEP Tarakan, dr Vardian Dika menyampaikan, kesehatan merupakan suatu aspek yang holistik ditinjau dari berbagai macam faktor kehidupan baik dari segi ekonomi, pendidikan, infrastruktur, kebijakan hingga budaya setempat.

“Kondisi Desa Tepian memiliki banyak keterbatasan akses termasuk di bidang kesehatan. Dengan populasi sekitar 260 kepala keluarga hanya terdapat satu mantri dan satu bidan dibantu dengan enam kader posyandu. Ini merupakan pekerjaan rumah kita bersama untuk meningkatkan taraf kesehatan masyarakat di sini," kata dr Vardian.

"Pengobatan gratis bukan hanya satu-satunya jalan keluar, pemberdayaan kader kesehatan, pemanfaatan sumber daya alam sekitar, dan pemahaman warga akan konsep hidup sehat jauh lebih penting diutamakan," imbuhnya.

Baca juga : Ikut Jokowi dari Babak Pertama, Golkar Ingin Lebih Aktif di Pemerintahan

Maka dari itu, katanya, Tim Medical dan Tim LR PEP Tarakan akan secara berkala melakukan pelatihan kader kesehatan, penyuluhan dan kegiatan promotif preventif di Desa Tepian.

Kepala Desa Tepian Nurdiansyah menyampaikan rasa syukurnya atas bantuan yang diberikan PEP Tarakan. "Alhamdulillah kami merasa sangat terbantu dengan adanya program CSR pengobatan gratis dari Pertamina EP Tarakan. Kegiatan ini selalu mendapat respons sangat baik dari warga kami. Ini terlihat dari antusiasme dan jumlah warga yang hadir. Semoga kegiatan seperti dapat terus dilaksanakan secara rutin karena dapat membangun hubungan yang positif antara warga desa dan perusahaan,” ujar Nurdiansyah.

PEP Tarakan merupakan salah satu lapangan produksi migas di bawah pengawasan PEP Asset 5. PEP Tarakan beroperasi di Kota Tarakan dan Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara. Menurut data produksi 30 Juni 2019, total produksi minyak mentah PEP Tarakan mencapai angka 2.471 barrel oil per day (BOPD) dengan target 2.556 BOPD. Sedangkan untuk produksi gas sendiri mencapai 2,60 million standard cubic feet per day (MMSCFD). Produksi minyak mentah PEP Tarakan Field menyumbang 13,80% dari produksi minyak mentah PEP Asset 5. Sedangkan produksi gas PEP Tarakan Field menyumbang 15,69 persen dari produksi gas PEP Asset 5.[MEL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.