Dark/Light Mode

AISMOLI Dorong Percepatan Realisasi Ekosistem Kendaraan Listrik

Rabu, 22 Maret 2023 08:07 WIB
Ketua Asosiasi Sepeda Motor Listrik Indonesia (AISMOLI) Budi Setiyadi. (Foto: Istimewa)
Ketua Asosiasi Sepeda Motor Listrik Indonesia (AISMOLI) Budi Setiyadi. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Asosiasi Sepeda Motor Listrik Indonesia (AISMOLI) Budi Setiyadi mengapresiasi langkah Pemerintah mendukung ekosistem kendaraan listrik melalui Peraturan Menteri Perindustrian Tahun 2023.

"AISMOLI akan menindaklanjuti program ini dengan sebaik mungkin dengan mendukung pelaksanaannya di lapangan," ujarnya di Jakarta, Selasa (21/3).

Mantan Dirjen Perhubungan Darat ini menilai, sesuai data dari Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika Kementerian Perindustrian, saat ini sebanyak 8 perusahaan dengan 13 model telah mencapai tingkat komponen lokal dalam negeri.

Baca juga : Istri Disebut Pamer Kekayaan, Dewas Klarifikasi Direktur Penyelidikan KPK

"Kami tidak ingin kehilangan momen untuk turut serta dalam program ini, kita patut memberikan apresiasi," ungkapnya.

Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pemberian insentif kendaraan listrik ditujukan salah satunya agar masyarakat dapat membeli kendaraan listrik.

Luhut mengakui bahwa kekendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) di Indonesia masih cukup mahal bagi beberapa kalangan di Indonesia.

Baca juga : Peran Perempuan Sangat Besar Dalam Pelestarian Adat

"Kami menyadari sepenuhnya bahwa harga KBLBB di Indonesia saat ini terbilang masih cukup mahal bagi sebagian masyarakat. Oleh karena itu, Pemerintah mengambil langkah lebih jauh dengan memberikan bantuan pemerintah dan juga insentif fiskal kepada masyarakat yang ingin membeli KBLBB," katanya.

Luhut mengatakan, dengan adanya insentif fiskal ini, akan meningkatkan aksesibilitas KBLBB bagi masyarakat, terutama bagi mereka yang belum mampu membeli KBLBB dengan harga penuh.

"Melalui kebijakan ini, masyarakat diharapkan dapat memperoleh KBLBB dengan harga yang lebih terjangkau dan mendorong percepatan adopsi KBLB," ucapnya. â– 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.