Dark/Light Mode

Bertemu Parlemen Uni Eropa, AP II Tekankan Pentingnya Dekarbonisasi Di Sektor Aviasi

Sabtu, 20 Mei 2023 19:16 WIB
Kepala Delegasi Komite Transportasi dan Pariwisata Parlemen Eropa (TRAN) Marian-Jean Marinescu bertemu langsung dengan President Director PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin beserta jajaran. (Dok. Angkasa Pura II)
Kepala Delegasi Komite Transportasi dan Pariwisata Parlemen Eropa (TRAN) Marian-Jean Marinescu bertemu langsung dengan President Director PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin beserta jajaran. (Dok. Angkasa Pura II)

RM.id  Rakyat Merdeka - Delegasi Parlemen Eropa mengunjungi Bandara Soekarno-Hatta kelolaan PT Angkasa Pura II pada 17 Mei 2023.

Dalam kesempatan tersebut, berdiskusi mengenai sektor transportasi yang berkelanjutan (sustainable transport) dalam menghadapi tantangan saat ini dan ke depannya seperti dekarbonisasi dan pemulihan pasca-pandemi Covid-19.

Sektor aviasi sendiri memiliki peran penting dalam upaya dekarbonisasi secara global, dan pelaku industri aviasi global telah menyepakati target net-zero emissions pada 2050.

Di dalam kunjungannya, Delegasi Parlemen Eropa terdiri dari 7 anggota parlemen (Members of The European Parliament/MEP) yang tergabung di dalam Komite Transportasi dan Pariwisata Parlemen Eropa (European Parliament’s Committee on Transport and Tourism/TRAN).

Baca juga : PalmCo Dan SupportingCo Akselerasi Dekarbonisasi Industri Sawit Dunia

Adapun di Bandara Soekarno-Hatta, para delegasi yang dipimpin oleh Kepala Delegasi Komite Transportasi dan Pariwisata Parlemen Eropa (TRAN) Marian-Jean Marinescu bertemu langsung dengan President Director PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin beserta jajaran.

“Bandara menjadi bagian penting dalam mendorong dekarbonisasi di sektor penerbangan,” ujar Kepala Delegasi Komite Transportasi dan Pariwisata Parlemen Eropa (TRAN) Marian-Jean Marinescu di dalam pertemuan.

President Director AP II Muhammad Awaluddin memaparkan bahwa AP II telah menjalankan program dan memiliki rencana mendorong dekarbonisasi di bandara.

Sebagai operator bandara terbesar di Indonesia, Angkasa Pura II berkomitmen terhadap keberlanjutan dan memahami pentingnya untuk selalu mengedepankan iklim global dan dekarbonisasi.

Baca juga : Kemenkop UKM Dan Kementan Teken Kerja Sama Pengembangan Koperasi Di Sektor Pertanian

"Kami meyakini bahwa industri aviasi memiliki peran penting dalam mewujudkan keberlanjutan,” ujar Muhammad Awaluddin.

Salah satu program yang ada di AP II terkait dekarbonisasi adalah pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT) di 20 bandara perseroan. Muhammad Awaluddin mengatakan AP II telah memiliki peta jalan hingga 2028 untuk pemanfaatan EBT.

“Pada 2021 - 2028, di 20 bandara AP II akan terdapat Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas total 26 Megawatt-Peak (MWp),” ujar Muhammad Awaluddin.

Saat ini PLTS sudah digunakan di 3 bandara, yaitu Bandara Soekarno-Hatta di gedung Airport Operation Control Center (241 kWp) dan di Terminal 2 (1,50 MWp); kemudian di Terminal Kargo dan gedung administrasi Bandara Kualanamu (0,76 MWp).

Baca juga : Kedubes AS Tekankan Pentingnya Pers Di Tengah Aktifnya Medsos

Dan di gedung Airport Rescue & Fire Fighting Bandara Banyuwangi (0,03 MWp).

Pada 2023, PLTS akan dipasang di 4 bandara yakni Bandara Minangkabau (Padang), Sultan Mahmud Badaruddin II (Palembang), Supadio (Pontianak) dan Sultan Iskandar Muda (Aceh).

Tahun ini juga ada penambahan kapasitas PLTS di 2 bandara yaitu Bandara Soekarno-Hatta dan Kualanamu.

"Total PLTS yang dipasang di bandara AP II pada tahun ini berkapasitas 3,9 MWp,” ungkap Muhammad Awaluddin.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.