10 UMKM Ditargetkan Listing Di Bursa Saham Sepanjang 2023

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) bersama Bursa Efek Indonesia (BEI) menargetkan, setidaknya akan ada 10 perusahaan UMKM lagi yang melakukan listing di bursa saham melalui inkubasi yang sedang dikerjasamakan.

Diungkapkan Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) Teten Masduki, pentingnya transformasi usaha kecil dan menengah untuk go public atau melantai di bursa saham agar mampu naik ke level usaha menengah dan besar.

Baca juga : 5 Wisatawan Hilang Di Pantai Jembatan Panjang Malang, 2 WNA

“Sampai saat ini baru ada 2 UMKM yang listing dari target 10 perusahaan, saya harap ini menjadi perbaikan struktur ekonomi, supaya pelaku usaha menengah bisa naik kelas menjadi usaha besar,” katanya saat menghadiri Seremoni Pencatatan Perdana Saham di BEI di Jakarta, Senin (10/7).

Ia mengatakan, struktur ekonomi nasional saat ini masih didominasi usaha mikro informal hingga 96 persen, oleh karena itu perlu diperbanyak jumlah pelaku usaha di level menengah dan besar.

Baca juga : DAMRI Berangkatkan Lebih Dari 163 Ribu Calon Jemaah Haji 2023

Pihaknya juga mengapresiasi PT Platinum Wahab Nusantara yang menaungi brand Teguk, atas keberhasilannya dalam mencatatkan saham di BEI.

Menurut Teten, bidang makanan dan minuman atau Food and Beverage (FnB) memiliki peluang market yang cukup luas dan terbukti mendapat respons yang cukup bagus saat go public.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.