Pertamina International Shipping Tunjuk Mochtar Husein Jadi Komut

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemegang saham PT Pertamina International Shipping (PIS) melakukan perubahan pada jajaran komisaris. Pergantian terjadi untuk posisi Komisaris Utama yang kini diamanahkan kepada Mochtar Husein. 

Sebelumnya, Kursi Komisaris Utama PIS diduduki oleh Mulyono yang juga merupakan mantan Direktur Logistik dan Infrastruktur PT Pertamina (Persero).

Baca juga : Mendes PDTT Siap Pamerkan SDGs Desa Di Kantor Pusat PBB

“PIS mengucapkan selamat bergabung kepada Bapak Mochtar Husein sebagai komisaris utama, dan mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya atas kontribusi yang telah diberikan Bapak Mulyono dalam periode sebelumnya,” ujar Corporate Secretary PIS Muh. Aryomekka Firdaus, Sabtu (15/7).

PIS, kata Aryomekka, berharap jajaran komisaris bisa terus mendukung perusahaan sebagai Sub Holding Integrated Marine Logistics (SH IML) demi mewujudkan visi menjadi perusahaan marine logistik terkemuka di Asia. 

Baca juga : Pertamina Bantu UMKM Binaan Perluas Pasar Dalam Negeri

 Mochtar Husein memiliki riwayat karir yang malang melintang, mulai dari Kepala Seksi Pengawasan Jasa, Perdagangan dan Lembaga Keuangan, Bidwas BUMN/ BUMD-BPKP Provinsi Bengkulu (1993-1997), hingga akhirnya menjabat sebagai Inspektur Jenderal-Inspektorat Jenderal Kementerian ESDM periode 2013-2018.

Sebelumnya, PIS juga melakukan penggantian pucuk kepemimpinan di anak-anak usahanya yakni PT Pertamina Trans Kontinental (PTK) dan PT Pertamina Energy Terminal (PET). 

Baca juga : Direksi Pertamina Patra Niaga Dirombak, Riva Siahaan Ditunjuk Jadi Dirut

Melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), PIS secara resmi mengangkat I Ketut Laba sebagai Direktur Utama PTK, menggantikan Nepos Pakpahan. Sementara untuk PET, PIS mengangkat Bayu Prostiyono sebagai Direktur PET, menggantikan Hari Purnomo.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.