Menperin Siapkan Program Quick Wins

RM.id  Rakyat Merdeka - Para menteri ekonomi membuat terobosan baru untuk meningkatkan perekonomian nasional. Kementerian Perindustrian (Kemenperin) misalnya, telah merancang program quick wins untuk mendukung pertumbuhan ekonomi sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto.

Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, program itu bertujuan mempercepat pelaksanaan berbagai inisiatif yang telah ditetapkan oleh Pemerintah.

“Kami bersama kementerian Lain di bawah koordinasi Menteri Koordinator Perekonomian telah melakukan rapat terbatas Beberapa program prioritas di sektor perindustrian telah disampaikan dan akan dibentuk gugus tugas atau task force untuk pembahasan secara detail,” kata Agus dalam keterangannya di Jakarta, dikutip Senin (4/11/2024).

Agus bilang, salah satu prioritas program tersebut, yakni pemindahan pelabuhan impor untuk beberapa komoditas tertentu ke Indonesia Timur.

Baca juga : Pasar Kramat Jati Siap Kelola Sampah Mandiri

Langkah ini diambil untuk melindungi industri manufaktur dalam negeri dan meningkatkan kapasitas logistik.

“Ini sesuai dengan yang pernah saya usulkan, yakni memindahkan pintu masuk barang impor untuk mengamankan pasar domestik bagi produk dalam negeri,” ujarnya.

Komoditas yang menjadi fokus pemindahan mencakup elektronik, Tekstil dan Produk Tekstil (TPT), pakaian jadi, alas kaki, kosmetik, keramik, katup dan obat tradisional.

Pemilihan komoditas tadi bukan tanpa alasan, mengingat sektor-sektor industri tersebut rawan terhadap serbuan barang impor murah atau legal.

Baca juga : Real Madrid Vs AC Milan, Duel Gengsi Dua Raksasa

“Ini kami jadikan fokus kebijakan Pemerintahan Kabinet Merah Putih untuk menetapkan pelabuhan impor di Sorong, Bitung dan Kupang,” kata Agus.

Politisi Partai Golkar ini juga menyampaikan inisiatif Kebijakan Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) mengenai Gas Bumi untuk Kebutuhan Dalam Negeri, yang diharapkan segera disahkan.

“Regulasi ini sangat penting untuk mendukung kebutuhan gas dalam pembangunan industri manufaktur,” jelasnya.

Menurut Agus, RPP Gas Bumi juga mengatur gas untuk kebutuhan energi, termasuk listrik.

Baca juga : Megatron Makin Menyala

“Kami bertekad dan konsisten untuk menyampaikan pentingnya keberlanjutan program Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT),” imbuhnya.

Agus menilai, RPP ini akan menjadi faktor penentu dalam meningkatkan kinerja industri manufaktur yang merupakan tulang punggung perekonomian nasional.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.