Jokowi Dijadwalkan Buka Munas Kadin, Panitia Perketat Prokes

RM.id  Rakyat Merdeka - Meski pandemi Corona sedang mengamuk, Musyawarah Nasional (Munas) Ke-VIII Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia di Kota Kendari dipastikan jalan terus. Terlebih lagi, Jokowi disebut-sebut akan hadir dan membuka munas tersebut.

Selain menghadiri Munas Kadin, Jokowi juga dijadwalkan akan menyaksikan langsung pelaksanaan vaksinasi gotong royong yang diselenggarakan Kadin Sulawesi Tenggara. Hal ini pun diapresiasi para pengurus Kadin dari berbagai daerah dan jajaran pimpinan asosiasi.

Baca juga : Anggota DPR Rahmad Handoyo Usulkan Sanksi Tegas Bagi Pelanggar Prokes Covid-19

Ketua Umum Kadin Sulawesi Tenggara, Anton Timbang menyatakan, hingga saat ini pihaknya telah menyiapkan segala aspek teknis pelaksanaan munas, dengan mengutamakan protokol kesehatan secara ketat. Pihaknya telah membentuk kepanitiaan lokal yang berisi 192 orang dan akan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Provinsi dan Kota Kendari. 

"Kita siapkan ratusan tenaga medis, semua sudah siap,” kata Anton dalam keterangannya kepada wartawan Sabtu (26/6). 

Baca juga : Presiden Jokowi Bakal Buka Munas Kadin Di Kendari

Selain itu, Anton menilai kehadiran Jokowi pada ajang lima tahunan Kadin semakin meningkatkan semangat kolaborasi, antara pemerintah dan sektor swasta dalam upaya memulihkan kesehatan dan perekonomian yang terdampak pandemi Covid-19. 

"Kami mengapresiasi keputusan Jokowi untuk membuka Munas VIII Kadin di Kendari. Kehadiran Presiden Jokowi akan membawa pesan kuat untuk makin bersinergi dengan pengusaha dalam memulihkan kesehatan dan membangkitkan perekonomian nasional yang terdampak pandemi," ungkapnya. 

Baca juga : Sambut Munas Kadin 2021, Walkot Kendari Perketat Prokes

Diketahui, rencana upacara pembukaan Munas ke-VIII Kadin akan digelar di area Masjid Al Alam Teluk Kendari, pada 30 Juni, sekitar pukul 16.00 WITA. [UMM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.