Jakarta Kondusif, Rupiah Dan IHSG Bangkit Lagi

RM.id  Rakyat Merdeka - Nilai tukar rupiah kembali menguat hari ini. Rupiah di buka Rp 14.400. Hal ini ditopang mulai kondusifnya kondisi Jakarta pasca kerusuhan.

Aksi unjuk rasa yang berlangsung dua hari, dari 21 dan 22 Mei di Gedung Bawaslu yang berakhir rusuh menyebabkan nilai tukar rupiah rontok. Pada Rabu (22/5) nilai tukar rupiah terhadap dolar tembus Rp 14.558. Setelah menyentuh level tertinggi, dolar AS bergerak stabil di angka Rp 14.500.

Baca juga : Jakarta Rusuh, Pengusaha Tekor Rp 1,5 T

Pagi ini rupiah dibuka diangka Rp 14.400. Kemudian bergerak di level Rp 14.444.

Membaiknya keamanan Jakarta juga membuat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) juga dibuka hijau. Pada pra perdagangan, IHSG naik 9,879 poin ke 6.042,575. Indeks LQ45 bertambah 1,965 poin ke 945,924.

Baca juga : Prabowo-Sandi, Please Jangan Diam Saja

Membuka perdagangan Jumat (24/5), IHSG melanjutkan penguatan 13,727 poin ke 6.046 dan indeks LQ45 naik 2,796 poin ke 945,755. Pada pukul 09.05 waktu JATS, IHSG kian menguat, naik 23,686 poin ke 6.056,382. Indeks LQ45 bertambah 4,793 poin ke 948,752.

Sebelumnya demo menolak hasil Pilpres berlangsung di Gedung Bawaslu berakhir ricuh. Beberapa pertokoan disekitar Jalan Thamrin tutup. Sarinah dan Tanah Abang juga tutup.

Baca juga : Demo Thamrin Bikin Rupiah dan IHSG Terkoyak

Wakil Ketua Umum Kadin Jakarta Sarman Simanjorang mengatakan, akibat banyaknya toko tutup menghindari aksi rusuh, pengusaha berpotensi rugi Rp 1-1,5 triliun. [DIT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.