Pahamify Dukung Orangtua Dampingi Anak Berprestasi

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Pahami Cipta Edukasi (Pahamify) membuktikan komitmennya dalam memberi nilai tambah terhadap pendidikan di Indonesia. Melalui sebuah talk show, Pahamify dukung orangtua dampingi anak agar berprestasi.

Dalam rangka menyambut Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah, Pahamify menyelenggarakan Talk Show Parent Week bertajuk Amankah Pembelajaran Tatap Muka? Siapkan Anak Kembali k Ke Sekolah secara virtual, Senin (25/10).

Ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan Parent Week yang akan dilaksanakan selama satu bulan oleh Parent Community Pahamify. Pandemi Covid-19 memberikan orangtua porsi yang lebih besar untuk mendampingi anak di rumah. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi sebagian besar orangtua, mengingat adanya kesibukan lain yang tidak kalah penting.

Mencermati hal ini, Pahamify tergerak untuk menyelenggarakan Pahamify Parent Week sebagai wujud kepedulian terhadap orang tua yang tak kenal lelah untuk mendampingi anak meski berada di tengah hambatan dan kesulitan akibat pandemi.

Baca juga : Kemenkop Dukung Percepatan Legalitas Usaha Bagi Pelaku Jasa Pramuwisata

Sebagai informasi, Pahamify Parent Week merupakan rangkaian acara berupa webinar yang dilaksanakan satu kali setiap minggu selama satu bulan. Terdapat 4 kali webinar dengan tema yang berkaitan dengan pendidikan anak di tengah pandemi Covid-19.

Parent Week kedua yang dilaksanakan pada 2 November 2021 bersama Kak Seto Mulyadi akan membahas Minat dan Bakat anak. Selanjutnya Parent Week ketiga pada 6 November 2021 akan membahas Pendidikan bersama Donna Agnesia.

Sementara pada Parent Week terakhir di 13 November 2021 akan membahas seputar Empowering Parents bersama Penggagas Ibu Ibukota Awards dan Psikolog Fathya Arta.

Kegiatan dibuka secara simbolis oleh Chief Operating Officer (COO) Pahamify Mohammad Ikhsan. Talk show Parent Week I yang mengangkat tema Kesehatan ini menghadirkan Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 Reisa Broto Asmoro sebagai narasumber.

Baca juga : HNW Dukung Santri Tampilkan Islam Moderat

"Memasuki tahun kedua, Covid-19 masih menjadi kekhawatiran tersendiri. Di sisi lain, pemerintah mulai memberlakukan metode PTM di sekolah. Persiapan anak untuk PTM harus dilakukan secara optimal, pastikan adanya proteksi maksimal bagi anak. Melalui Talk Show hari ini, Pahamify bersama Reisa berbagi informasi kepada orang tua agar lebih siap dan sigap menyambut PTM," ujar Ikhsan dalam keterangannya, Selasa (26/10).

Ia mengatakan, PTM Terbatas dilaksanakan dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Hal yang utama adalah guru dan tenaga pendidik harus sudah divaksinasi secara lengkap sebelum sekolah dibuka.

Selain itu, sekolah juga harus menerapkan disiplin protokol kesehatan yang ketat, mulai dari menjaga jarak, menyiapkan tempat cuci tangan, menyemprotkan desinfektan secara berkala, dan lainnya. 

"Setiap sekolah juga harus tetap memfasilitasi metode Pembelajaran Jarak Jauh agar anak dapat memilih apakah ingin bersekolah dengan metode PTM Terbatas atau PJJ," terangnya.

Baca juga : Warganet Sorak Sorai

Head of Product Management & Marketing PT Sewu Segar Nusantara (Sunpride) Luthfiany Azwawie menyampaikan, dengan adanya PTM terbatas, diharapkan para orang tua untuk selalu menjaga imunitas anaknya.

Salah satunya pemenuhan gizi yang baik dengan mengonsumsi buah-buahan yang merupakan sumber vitamin dan mineral alami.

"Dan yang terpenting bagi kita memilih buah pilihan tepercaya agar manfaat yang didapat tubuh lebih optimal," pungkas Luthfiany. [MEN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.