Bikin Reuni Para Menko Perekonomian, Airlangga Banjir Pujian

RM.id  Rakyat Merdeka - Mantan Menko Perekonomian Burhanuddin Abdullah mengaku gembira bisa kembali menginjakkan kakinya di kantor yang pernah menjadi tempat dia bekerja.

Hal itu disampaikan Burhanuddin saat menghadiri undangan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam menyambut HUT RI ke-77 dan HUT Kemenko Perekonomian ke-56 di Kantor Kemenko Perekonomian, di Jalan Lapangan Banteng Timur, Jakarta, Sabtu (20/8).

Burhanudin mengatakan, memori selama menjabat Menko Perekonomian sangat berkesan, meski terjadi dalam waktu singkat.

Baca juga : Kecelakaan Di Pekalongan, Ayahanda Emil Dardak Meninggal Dunia

"Saya tuh cuma jabat Menko 3 bulan saja. Tapi justru 3 bulan itu yang penting, sisanya hanya pengulangan saja," kata Burhanudin, membuka sambutannya.

Sekadar informasi, Burhanuddin Abdullah menjabat sebagai Menko Perekonomian di era kepemimpinan Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid.

Selain Burhanuddin, acara ini juga dihadiri Menko Perekonomian periode pertama Pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono-Jusuf Kalla, Aburizal Bakrie.

Baca juga : Pasar Properti Tangerang Menarik Perhatian, LPKR Diversifikasi Produk

Bos Bakrie Group ini mengapresiasi kegiatan perayaan HUT ke-77 RI yang digagas Airlangga. "Saya mengucapkan selamat HUT ke-77 RI dan selamat ulang tahun ke-56 untuk Kemenko Perekonomian semoga makin jaya," ucap Bakrie.

Sementara itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan dirinya cukup kaget karena diundang ke acara ini. Soalnya, Sri Mulyani mengaku lupa dirinya pernah jadi Menko Perekonomian.

"Saya lihat di sini banyak wajah-wajah yang pernah jadi Menko, ternyata salah satunya ada wajah saya," ucap Sri Mulyani sembari melirik spanduk bergambar para Menko Perekonomian yang ada di belakangnya. Gerr… hadirin pun tertawa.

Baca juga : Airlangga Disaranin Rajin Turun Gunung

Dalam acara itu, Sri Mulyani memuji Airlangga dan jajarannya yang telah bekerja keras selama pandemi Covid-19. Bahkan, dia bilang, Ketua Umum Partai Golkar itu tak pernah berhenti bekerja demi menjaga kondisi perekonomian negara.

"Saya bisa katakan ujian yang dialami Pak Airlangga ini nggak kaleng-kaleng, tapi beliau dan jajarannya nggak pernah berhenti bekerja. Rapat itu seperti sambung menyambung jadi satu," paparnya.

Pada 2008, Sri Mulyani menjabat Pelaksana Tugas Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, setelah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Boediono dilantik sebagai Gubernur Bank Indonesia. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.