Airlangga: Pertanian Kunci Hadapi Krisis Global

RM.id  Rakyat Merdeka - Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto berharap peringatan Hari Tani Nasional menjadi momentum kedaulatan dan kemandirian pangan nasional.

Menurut Airlangga, industri pangan dan pertanian adalah sektor kunci dalam menghadapi terpaan krisis global. "Sektor kunci dalam menghadapi terpaan krisis global adalah industri pangan dan pertanian," tulis Airlangga di akun Instagramnya, @airlanggahartarto_official yang dikutip, Senin (26/9).

Baca juga : Dukungan JK Bisa Jadi Modal Airlangga Cari Cawapres

Sebagai catatan, merujuk pada Badan Pusat Statistik, sektor pertanian berkontribusi sebesar 12,98 persen pada pertumbuhan ekonomi nasional pada kuartal II-2022. Untuk itu, sebagai sektor kunci, pemerintah terus mendorong ketahanan pangan melalui berbagai strategi dan kebijakan.

"Tujuannya mewujudkan pangan yang berdaulat (food soveregnity) dan pangan yang mandiri (food resilience)", jelas Airlangga.

Baca juga : Hari Ini, SIM Keliling Bogor Hadir Di Pos Polisi Gadog

Selain itu, terkait dengan ketahanan pangan ini, Menko Perekonomian melakukan langkah cepat sebagai tindak lanjut. Sebelumnya ia juga menggelar Rapat Koordinasi bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri PPN/Bappenas Suharso Monoarfa. 

Pertemuan ini membahas mengenai Food Estate sebagai program menjaga ketahanan pangan melalui peningkatan produktivitas di dalam negeri dan mengurangi ketergantungan impor.

Baca juga : Hadiri Srawungan Sanak Mangkunegaran, Airlangga: Solo Punya Twin Engine

"Ketahanan pangan bukan hanya menjadi prioritas, namun juga menjadi target kesejahteraan petani dan pemerataan kesejahteraan masyarakat,” tutup Airlangga.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.