Dark/Light Mode

Semarak Kegiatan Warnai Peluncuran Kenduri Swarnabhumi 2023 Di Jambi

Sabtu, 24 Juni 2023 17:38 WIB
Flyer Kenduri Swarnabhumi 2023. (Foto: Dok. Ditjen Kebudayaan)
Flyer Kenduri Swarnabhumi 2023. (Foto: Dok. Ditjen Kebudayaan)

RM.id  Rakyat Merdeka - Festival Kenduri Swarnabhumi kembali digelar. Kali ini berlangsung di Kota Jambi, Provinsi Jambi, Sabtu (24/6). Ada titik kegiatan rangkain dalam peluncuran Kenduri Swarnabhumi sepanjang Jalan H Agus Salim, Halaman GOS Kota Baru Jambi, dan puncaknya di Halaman GOR Kota Baru Jambi.

Berbagai kegiatan mewarnai peluncuruan Kenduri Swarnabhumi 2023 yang diperkasai Ditjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) ini. Di antaranya Ekspedisi Batanghari, Lokakarya dan Pemberdayaan Komunitas, Pemajuan Kawasan Cagar Budaya Nasional Muara Jambi, Seminar dan Talkshow Peradaban DAS Batanghari, Festival Daerah, hingga Penerapan dan Penguatan Kembali Piagam Batanghari.

Kegiatan yang berkerja sama dengan Pemprov Jambi dengan tema "Peradaban Sungai Batang Hari: Dulu, Kini, dan Nanti” ini bertujuan memajukan kebudayaan Melayu. Selain itu, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hubungan antara kebudayaan dan pelestarian lingkungan, khususnya sungai.

Sasaran Program Kenduri Swarnabhumi kali ini adalah pada Daerah Aliran Sungai (DAS) Batanghari, dan bahkan dikembangkan sampai ke Kabupaten Dhamasraya, Sumatera Barat (Sumbar).

Baca juga : Nelayan Ganjar Gelar Edukasi Dan Konservasi Pantai Di Jember

Dirjen Kebudayaan Kemendikbudristek Hilmar Farid mengatakan, Swarnabhumi 2023 ini merupakan kelanjutan dari program Kenduri Swarnabhumi 2022 yang bertujuan untuk menelusuri kembali jejak peradaban dari masa lalu dan sejarah peradaban Kerajaan Melayu di DAS Batanghari yang berusia 600 tahun, mulai abad ke-7 Masehi hingga ke-14 Masehi.

"Kegiatan kenduri Swarnabhumi di 2022 yang mendapatkan perhatian sangat positif dari semua kalangan. Insya Allah (tahun) ini lebih besar dan menarik lagi dari tahun kemarin. Yang jelas harus ada peningkatan," ujar Hilmar Farid, dalam keterangan yang diterima redaksi, Sabtu (24/6).

Dia melanjutkan, pelaksanaan Kenduri Swarnabhumi merupakan wujud ikhtiar bersama untuk lebih sinergis lagi dalam menjaga kebersihan dan kelestarian Sungai Batanghari, dengan pendekatan budaya dan sejarah (historis). Keberadaan Sungai Batanghari mengandung peradaban panjang yang sarat dengan berbagai kearifan (wisdom), berkaitan dengan manfaat sungai yang sangat penting dalam kehidupan manusia, juga terhadap berbagai flora dan fauna di dalamnya dan ekosistem di sekitar aliran Sungai Batanghari.

"Di tahun ini kita kembali diberi amanah dan kepercayaan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi untuk menyelenggarakan Kenduri Swarnabhumi Tahun 2023," jelasnya.

Baca juga : Guru Muda Garda Depan Bantu Pengembangan Pendidikan Di Rote Ndao

Kenduri Swarnabhumi merupakan hasil kolaborasi dan partisipasi masyarakat yang melibatkan berbagai komunitas dan pihak terkait. Dalam upaya untuk memperkuat kebudayaan lokal dan pelestarian lingkungan, pemerintah melalui Kenduri Swarnabhumi akan mengadvokasi kebijakan publik yang berbasis budaya dalam upaya menjaga sungai.

Kenduri Swarnabhumi telah dilaksanakan sejak 2022 dan akan terus berlanjut dengan pengembangan dan inovasi yang lebih besar. Acara ini membawa semangat untuk menghubungkan kembali masyarakat dengan peradaban Sungai Batanghari yang kaya akan warisan budaya.

Pada 2023, Kenduri Swarnabhumi akan fokus pada tiga kegiatan utama. Pertama, penguatan kapasitas masyarakat dalam bidang kebudayaan, terutama dalam menjaga lingkungan sungai sebagai bagian dari upaya pemajuan kebudayaan.

Kedua, festival daerah yang akan mengangkat budaya lokal sebagai identitas masyarakat. Ketiga, ekspedisi Batanghari yang melibatkan Daerah Aliran Sungai dalam berbagai kegiatan, seperti penanaman pohon, penebaran benih ikan, dan membersihkan sungai dengan melibatkan generasi muda dan masyarakat.

Baca juga : Prakiraan BMKG Untuk Cuaca di Malang Hari Ini, Rabu 21 Juni 2023: Tidak Hujan

Festival Daerah yang akan dilaksanakan sebagai bagian dari Kenduri Swarnabhumi 2023 meliputi berbagai acara menarik di berbagai daerah. Seperti Kenduri Sko 13 Desa Gunung Tujuh Kabupaten Kerinci, Festival Gong Sitimang Kota Jambi, Bebiduk Besamo Kabupaten Muarojambi, Festival Pangabuhan Kabupaten Tanjung Jabung Barat, dan masih banyak lagi. Festival-festival ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya harmoni sungai dan pelestarian peradaban yang semakin penting dan membutuhkan kearifan berbasis budaya.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.