Pemprov Jateng Sukseskan Pemilu Serentak Hingga Tekan Angka Kemiskinan Ekstrem

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menaruh perhatian serius terhadap penyelenggaraan Pemilu 2024.

Gelaran Pemilu dan Pilkada 2024 menjadi satu di antara 10 program prioritas Penjabat (Pj) Gubernur Jateng, Komjen (Purn) Nana Sudjana.

Nana mengatakan, dirinya telah berkali-kali mengumpulkan stakeholders terkait Pemilu agar pelaksanaannya berjalan lancar dan damai.

Kepada masyarakat juga, Nana turun gunung mengedukasi agar pesta demokrasi lima tahunan berjalan sukses.

"Seluruh komponen masyarakat perlu bersatu dan berkolaborasi dalam menyukseskan semua tahapan Pemilu, hingga terpilih pemimpin yang mampu membawa Indonesia ke arah kemajuan,” kata Nana Sudjana, Selasa (31/10/2023).

Sementara untuk program prioritas pengendalian inflasi dan pengendalian pangan, Nana juga menggalakan berbagai program.

Teranyar, Pemprov Jateng menggelontorkan beras cadangan sebanyak 151 ton beras di daerah tingkat kemiskinan ekstrim, gerakan pangan murah (GPM) yang sudah dilakukan lebih dari 400 kali, pemantauan harga sembako di lapangan, dan lainnya.

Baca juga : Pesantren dan Santri Berperan Penting Tanamkan Islam Moderat

"Pemprov punya cadangan beras, ini sudah kami gelontorkan juga di kabupaten/kota untuk menstabilkan harga pangan dan beras,” ujar Nana.

Lebih lanjut, Pemrov Jateng juga berupaya menuntaskan kemiskinan ekstrem, penurunan angka pengangguran dan stunting.

Pemprov Jateng juga sudah melakukan berbagai langkah-langkah intervensi, baik dengan menggunakan dana APBD, menggandeng Baznas Jateng, maupun pihak swasta.

Nana menyerahkan bantuan modal usaha ekonomi produktif kepada ratusan warga pada Kamis (26/10/2023) lalu.

Hal ini bertujuan untuk mempercepat penanggulangan kemiskinan di wilayahnya.

"Bantuan yang bersumber dari Baznas Provinsi Jateng kita berikan kepada 150 mustahik produktif dan 30 pendamping mustahik di Kabupaten Pekalongan, Kendal, Batang, dan Kota Pekalongan," ujar Kapolda DKI Jakarta periode Januari 2020-November 2020 itu.

Pada 2023 ini, tambah dia, Pemprov Jateng berkolaborasi dengan Baznas Jateng juga memberikan bantuan berupa 255 unit RTLH, 500 unit jamban, dan 1.664 modal usaha.

Baca juga : Panasonic Hadirkan Mesin Cuci Top Loading Terbaru, Beri Kenyamanan Ekstra

"Ini menjadi perhatian dan prioritas kami, ada RTLH (rumah tidak layak huni), tidak punya jamban, tidak ada air bersih sehingga kita carikan sumber air bersih di kampung tersebut. Di samping itu juga kita kaitkan dengan beasiswa anak dari keluarga miskin, dan modal usaha," jelas Nana.

Sedangkan untuk program penanganan dampak perubahan iklim yang mengakibatkan kekeringan, polusi, dan karhutla, pihaknya juga sudah melakukan berbagai upaya.

"Per 23 Oktober 2023, sebanyak 76.434.000 liter air bersih sudah didistribusikan kepada warga di 34 kabupaten/kota Provinsi Jawa Tengah yang terdampak kekeringan," beber Kapolda Sulawesi Selatan masa jabatan Oktober 2021 hingga Maret 2023 itu.

Distribusi air bersih itu, lanjut Nana, dilakukan oleh BPBD Provinsi Jawa Tengah bersama BPBD kabupaten/kota, Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan, PMI, serta instansi terkait lainnya termasuk BBWS, Polri, dan bantuan masyarakat.

Sedangkan untuk prioritas program pengembangan layanan publik dengan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dan Meningkatan pengawasan internal Aparatur Sipil Negara (ASN), berbagai upaya juga telah dilakukan dengan memperbaiki sistem tata kelola pemerintahan melalui berbagai aplikasi.

"Seperti e-planning, e-budgetting, e-shb (standar harga barang), dan e-controlling. Selain itu, juga secara rutin melakukan pelaporan melalui Monitoring Center For Prevention (MCP) KPK, pelaporan LHKPN, dan LHKASN," tutur dia.

Adapun program pengembangan pariwisata dan peningkatan daya saing UMKM di sektor ekonomi kreatif, Pemprov Jateng salah satunya mendorong Pembangunan Kampung Seni Kujon di Kawasan wisata Candi Borobudur, Kabupaten Magelang. Rencananya, ground breaking pembangunannya akan dilaksanakan pada akhir November 2023.

Baca juga : Pemprov Jatim Raih Penghargaan Pembina Proklim Terbaik 5 Tahun Beruntun

"Untuk prioritas program yang lain seperti menjaga stabilitas sosial, ekonomi, politik, keamanan dan ketertiban masyarakat, lalu peningkatan kualitas sistem Pendidikan vokasi, dan pengembangan sistem ekonomi sirkular dan transisi energi juga terus kita gencarkan," pungkas Nana.

Perlu diketahui, 10 program prioritas Pj Gubernur Jateng Komjen (Purn) Nana Sudjana yaitu menyukseskan penyelenggaraan Pemilu serentak 2024 secara luber dan jurdil, menjaga stabilitas sosial, ekonomi, politik, keamanan, dan ketertiban masyarakat.

Selain itu pengendalian inflasi dan ketahanan pangan, penuntasan pengentasan kemiskinan ekstrem, penurunan angka pengangguran dan stunting, penanganan dampak perubahan iklim (kekeringan, polusi, dan karhutla).

Peningkatan kualitas sistem pendidikan vokasi, pengembangan pariwisata dan peningkatan daya saing UMKM di sektor ekonomi kreatif, pengembangan sistem ekonomi sirkular dan transisi energi, pengembangan layanan publik dengan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), dan meningkatan pengawasan internal Aparatur Sipil Negara (ASN). 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.