Dark/Light Mode

Audiensi Dengan Moonton, Menekraf Inginkan Game Lokal Bersaing Di Kancah Global

Jumat, 10 Januari 2025 20:14 WIB
Menteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Kemenekraf/Kabekraf), Teuku Riefky Harsya menerima, audiensi dari PT Monster Entertainment Indonesia (Moonton). (Foto: Ist)
Menteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Kemenekraf/Kabekraf), Teuku Riefky Harsya menerima, audiensi dari PT Monster Entertainment Indonesia (Moonton). (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Menekraf/Kabekraf), Teuku Riefky Harsya menerima, audiensi dari PT Monster Entertainment Indonesia (Moonton). Pertemuan membahas pengembangan esport industry di Indonesia.

Pertemuan dilakukan di Ruang Rapat, Gedung Sapta Pesona, Jakarta, pada Jumat (10/1/2025).

Menekraf menyambut baik rencana penyelenggaraan rangkaian M7 World Championship di Indonesia. Turnamen Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) harus disambut meriah bagi para penggemar MLBB di Indonesia.

Baca juga : Negosiasi Dengan Apple, Pemerintah Didorong Kedepankan Kepentingan Ekonomi Nasional

“Tetapi, jangan dilupakan bahwa tugas Pemerintah itu mendorong pengembangan game lokal. Ini bentuk kolaborasi menarik bila ada pendampingan dan penguatan ekosistem game lokal juga agar bisa bersaing ke tingkat global” kata Menekraf.

Wamenekraf/Wakabekraf, Irene Umar menambahkan, game khususnya kompetisi M7 World Championship harus dioptimalkan dengan pemilihan lokasi yang tepat dan support demands yang dapat digunakan atlet eSport.

“Bisa dihadirkan collectibles item dari produk ekraf yang sudah ada ke dalam game Mobile Legends. Ini jadi potensi besar agar masyarakat tertarik pakai produk lokal juga. Harus ada local touch biar bisa dimonitor dampak bagi pengrajin produk dan pengembang game lokal”, ujar Wamenekraf. 

Baca juga : Mendagri: Layanan Penerbitan PBG di Kota Tangerang Diproses Kurang dari 10 Jam

Sementara dari pihak Moonton dalam audiensi ini menyatakan MLBB tidak hanya menjadi permainan, tetapi juga fenomena yang mencerminkan gaya hidup dan kultur digital di Indonesia, atau Asia Tenggara pada umumnya. Ada support community dan program CSR yang bakal dibawa.

“Kami juga ingin memperkenalkan M7 World Championship yang mana Indonesia bisa jadi tuan rumah pada bulan Januari 2026. Kami masih ada beberapa rekomendasi untuk venue penyelenggaraan acara ini dan berharap bisa dapat indoor stadium terbaik di Jakarta. Kolaborasi ini akan dongkrak ekosistem eSports sesuai local culture yang ada dan bantu ciptakan peluang bagi pegiat industri eSport di Indonesia,” kata Head of Business Development Moonton, Martinus Manurung.

Dalam pertemuan ini, Menekraf Teuku Riefky Harsya didampingi Wamenekraf Irene Umar, Deputi Bidang Kreativitas Digital dan Teknologi, Muhammad Neil El Himam, serta Kepala Subdirektorat Pemasaran dan Komersialisasi Gim, Iman Argiono.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.