Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Kunker ke NTT, Jokowi Akan Resmikan Hotel BUMN hingga Bagi-bagi Sertifikat
Minggu, 19 Januari 2020 15:04 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Nusa Tenggara Timur (NTT). Presiden dan rombongan tiba Minggu siang (19/1). Rencananya, Presiden melakukan kunjungan kerja sampai Selasa (21/1).
Pesawat Kepresidenan yang membawa Jokowi mendarat di Bandara Komodo Labuan Bajo, NTT, Minggu siang. Jokowi turun dari pesawat didampingi Ibu Iriana. Gubernur NTT, Viktor B Laiskodat, dan istrinya menjemput kedatangan Presiden dan rombongan.
Baca juga : Siang Ini, Jokowi Bakal Resmikan Tol Layang Japek
"Berkunjung ke NTT, hari ini, saya hendak meninjau pembangunan sarana pendukung pariwisata kawasan Labuan Bajo, jadi satu dari lima destinasi wisata super prioritas tahun ini. Saya juga hendak meresmikan sebuah hotel milik BUMN di kawasan itu," tulis Presiden di akun Twitternya, @jokowi.
Karo Humas Pemprov NTT, Marius Jelamu, Presiden akan mulai melakukan kunjungan kerja pada hari Senin (20/1) dan pada Selasa (21/1). Pada Senin, kata Marius, Presiden direncanakan akan meninjau dermaga peti kemas yang akan dibangun Pelindo. Setelah itu, Presiden akan meresmikan Hotel Inaya yang dibangun PT ASDP Indonesia Ferry dan PT PP.
Baca juga : Jokowi Resmikan Jembatan Youtefa, Ikon Kebanggaan Masyarakat Papua
Kemudian, pada Selasa (21/1), Presiden akan membagi-bagikan ratusan sertifikat tanah kepada ratusan masyarakat di Kabupaten Manggarai Barat. [USU]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya