Hakteknas Ke-25, Wapres: Jadikan Penelitian Arus Utama Tingkatkan Kemandirian Bangsa

RM.id  Rakyat Merdeka - Bangsa Indonesia memperingati Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Haktenas) ke-25, hari ini. Dalam kesempatan ini, Wapres Ma’ruf Amin meminta penelitian, pengembangan, pengkajian, dan penerapan (litbangjirap) jadi arus utama tingkatkan kemandirian bangsa.

Hakteknas ke-25 mengusung tema “Inovasi sebagai Solusi” dengan sub tema keunggulan riset dan inovasi untuk meningkatkan “Kemandirian Bangsa Indonesia. Acara peringatakan dilakukan dalam bentuk perpaduan tatap muka terbatas dan telekonferensi. 

Hadir dalam acara itu Wakil Presiden, Ma’ruf Amin. Dia hadir secara virtual melalui telekonferensi untuk memberikan arahan sekaligus meluncurkan Harketnas ke-25. Sedangkan acara tatap muka berlangsung di Auditorium Gedung BJ Habibie, Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi (Kemenristek/BPIN).

Baca juga : Jawab PA 212, Gerindra: Urusan Pencapresan, Kami Punya Mekanisme Sendiri

Di sana, hadir Menteri Menristek/Kepala BRIN, Bambang PS Brodjonegoro dan 100 orang tamu undangan dan diikuti oleh kurang lebih 500 peserta secara virtual melalui telekonferensi.

Dalam sambutannya, Ma’ruf berpesan, agar penelitian, pengembangan, pengkajian, dan penerapan (litbangjirap) menjadi arus utama dalam meningkatkan kemandirian bangsa, dengan meningkatkan inovasi dalam negeri, membeli dan bangga produk Indonesia. Aktivitas-aktivitas litbangjirap juga diharapkan menggunakan kandungan lokal.

“Litbangjirap menjadi komponen utama perhitungan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri), inovasi dan kreativitas masuk dalam perhitungan TKDN,“ ujar Ma’ruf.

Baca juga : Pemkot Bandung Genjot Penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor

Menurut Ma’ruf, kunci penting kesuksesan adalah terus meningkatkan dan mengintensifkan kolaborasi lembaga litbangjirap antar lembaga litbang pemerintah pusat, pemda, litbang swasta–industri, dan litbang masyarakat lainnya. Khususnya untuk kerja sama peneliti di perguruan tinggi dengan lembaga litbang Kementerian/Lembaga. 

“Koordinasi Kemenristek/BRIN yang selama ini mulai berjalan baik dan memperlihatkan hasil harus terus ditingkatkan dengan pengembangan dan implementasi teknologi tepat guna sesuai potensi daerah disertai dengan peningkatan anggaran litbang dari berbagai sumber,” ujarnya.

Di akhir arahan, Ma’ruf mengajak, menjadikan inovasi sebagai arus utama atau gerakan untuk solusi dan transformasi ekonomi menuju visi 2045. Belajar dari pandemi Covid-19 saat ini, dia berharap, Kemenristek/BRIN bersama kementerian, lembaga litbang lainnya fokus ke depan untuk kesiapan dan ketahanan bangsa dalam menghadapi berbagai pandemi dan penyakit-penyakit tropis lainnya. 

Baca juga : RS Siloam Kebun Jeruk Hadirkan Penanganan Komprehensif Otot dan Tulang

“Kemandirian alat kesehatan dan obat, khususnya obat modern asli Indonesia, serta produk-produk dalam negeri lainnya,” ujarnya. Kemudian, kata dia, pembangunan kehidupan yang berkeberlanjutan, antara lain dengan perubahan iklim, energi baru dan terbarukan, serta ekonomi digital.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.