Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Pemerintah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro dan Darurat untuk menekan angka penyebaran Covid-19. Masyarakat pun diminta mematuhi kebijakan tersebut.
Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Letjen Ganip Warsito meminta masyarakat mendukung upaya pemerintah menekan penyebaran virus Corona. Diingatkannya, apa pun yang dilakukan Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah (Pemda), TNI, Polri, dan Satgas tidak akan berhasil tanpa dukungan dan kerja sama masyarakat.
Baca juga : Kemnaker Apresiasi Perusahaan yang Gencar Vaksinasi Covid-19
“Disiplin individu itu menjadi kata kunci dalam menyukseskan program-program yang dilaksanakan. Setelah terdapat disiplin individu baru kita bisa bersama-sama untuk melawan Covid-19 ini dengan berhasil,” tutur Ganip, saat meninjau vaksinasi di Solo, Jawa Tengah, kemarin.
Selain Ganip, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga ikut dalam peninjauan tersebut. Panglima TNI mengungkapkan, pemerintah tengah menggenjot vaksinasi agar herd immunity (kekebalan kelompok) bisa lekas tercapai. “Saat ini hampir seluruh wilayah melaksanakan percepatan vaksinasi dan memiliki target masing-¬masing,” tuturnya.
Baca juga : Sentra Vaksinasi Di Bandara Soetta Buka Sampai Dinihari
Meski begitu, Hadi juga mengingatkan, sekalipun sudah divaksin, masyarakat harus tetap menegakkan disiplin protokol kesehatan. Sebab, mereka tetap bisa tertular virus Corona. Salah satunya, dengan mengenakan masker.
Sementara, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan, vaksinasi di Kota Solo sudah mencapai 50 persen. Dia berharap target vaksinasi bisa selesai pada Agustus. “Nanti akan kita dorong untuk turun dan dikeroyok ramai-ramai antara pemerintah daerah, tenaga kesehatan, dari TNI, Polri dan Pemerintah Daerah, sehingga target tercapai,” bebernya. [DIR]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
