Dubes Kroasia Nebojsa Koharovic Puji Kepemimpinan Indonesia Di ASEAN

RM.id  Rakyat Merdeka - Indonesia yang tengah memegang tongkat kepemimpinan Perhimpunan Bangsa Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) dinilai memiliki pengaruh besar di kawasan.

Pujian ini disampaikan Duta Besar Kroasia untuk Indonesia, Nebojsa Koharovic yang menghadiri seminar bertema "Indonesia’s Leadership In ASEAN: In view towards the political year of 2024" di Universitas Atma Jaya, Jakarta, Jumat (2/6).

Dubes Koharovic mengatakan, Indonesia memiliki soft power yang luar biasa. Seperti keragaman budaya Indonesia yang dapat menarik perhatian dunia.

Baca juga : Kedubes Arahkan Warga Indonesia Di Phnom Penh Jadi Suporter Di ASEAN Para Games

“Indonesia harus memperkenalkan diri dengan lebih baik lagi di kancah global. Kebudayaan yang dimiliki Indonesia sangat menarik dan dapat menjadi sumber kekuatan,” ujarnya.

Tanggapan serupa disampaikan Duta Besar Polandia untuk Indonesia, Beata Stoczynska, yang turut hadir dalam seminar tersebut.

“Polandia dan Kroasia mendukung pertumbuhan Indonesia dengan memberikan kesempatan pendidikan lanjut ke generasi muda Indonesia,” ujar Dubes Stoczynska.

ASEAN-Indonesia

Baca juga : Di Harlah Pancasila, Jokowi Bilang Indonesia Tak Bisa Didikte Siapapun

Menurutnya, Polandia membuka kesempatan bagi pelajar Indonesia untuk belajar di Polandia. Dia juga menyoroti kiprah Indonesia selama ini.

“Kami melihat Indonesia memiliki kepemimpinan kuat di Asia Tenggara. Pasar Asia masih belum sepenuhnya dijelajahi. Aktivitas ekonomi Polandia berkembang, hingga banyak pelaku usaha mencari pasar baru disini,” tandasnya.

Hadir juga dalam diskusi ini, Senior Advisor Kementerian Luar Negeri, Foster Gultom. Ia menegaskan, hubungan Indonesia dengan Polandia dan Kroasia sangat dekat, terlepas dari kondisi dunia saat ini.

Baca juga : Urgensi Moderasi Beragama Topang Kemajemukan Indonesia

Gultom mengatakan, setiap organisasi punya ciri khasnya sendiri di ASEAN, seperti komunitas yang saling menguatkan satu sama lain.

Perkembangan ekonomi yang cepat ini, menurutnya, didorong dengan kerja sama negara-negara ASEAN dan dengan negara-negara Eropa.

“Dalam hal ini Indonesia terus menjalankan prinsip bebas dan aktif untuk selalu independen,” pungkas Gultom. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.