Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Lockdown Tak Pengaruhi Suplai Makanan Singapura-Malaysia
Selasa, 17 Maret 2020 17:01 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Arus barang dan kargo antara Singapura dan Malaysia, termasuk pasokan makanan, dipastikan tetap berlanjut. Meski mulai Rabu (18/3) besok, Malaysia akan menerapkan kebijakan lockdown untuk mencegah wabah virus Corona atau Covid-19.
Hal ini dikatakan Perdana Menteri Singapura (PM) Lee Hsien Loong, Selasa (17/3). Dalam postingan di akun Facebook-nya, PM Lee mengungkap, pihaknya telah menerima kepastian dari PM Malaysia Muhyiddin Yassin terkait hal itu.
Baca juga : Sahroni Ajak Pengusaha Gunakan Dana CSR Tanggulangi Corona
"Saya bisa memahami alasan lockdown yang diberlakukan Malaysia. Saya berharap, Malaysia bisa sukses mengatasi wabah ini. Saya sangat gembira, arus barang dan kargo antara Malaysia tetap berlangsung," kata PM Lee.
Pemerintah Malaysia mengumumkan akan menerapkan kebijakan lockdown alias mengisolasi negaranya, terhitung 18-31 Maret 2020, untuk menekan laju penyebaran virus Corona di negaranya.
Baca juga : Sore Ini, PM Muhyiddin Akan Umumkan Susunan Kabinet Baru Malaysia
Seperti dilansir The Straits Times pada Selasa (17/3), Kepala Imigrasi Malaysia menyebut, warga Malaysia yang bolak-balik ke Singapura untuk tujuan bekerja atau sekolah tak luput dari aturan ini.
Turis dari negara mana pun juga tidak diperbolehkan memasuki wilayah Malaysia, selama dua pekan masa lockdown.
Baca juga : Jakarta Diminta Nyontek Singapura dan Tokyo
Sedangkan warga Malaysia yang kembali dari luar negeri, harus menjalani tes kesehatan dan mengkarantina diri selama 14 hari. [HES]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya