Bertemu Ketua DPD, Dubes Maroko Tawarin Kerja Sama Ekonomi Hingga Sepak Bola

RM.id  Rakyat Merdeka - Duta Besar (Dubes) Maroko untuk indonesia Ouadia Benabdellah menawarkan kerja sama ekonomi hingga sepak bola dengan Indonesia. Penawaran tersebut disampaikan saat mengunjungi Ketua DPD Lanyalla Mahmud Mattalitti, di kantor DPD RI, Senayan, Kamis (3/6).

“Saya juga menawarkan kerja sama bidang sepak bola. Karena Maroko punya potensi besar yang bisa dibagikan dengan indonesia,” ujar Benabdellah yang didampingi deputy Head of Mission, Mounir Belayachi.

Dalam sepak bola kami punya pemain-pemain yang bermain di klub besar Eropa seperti AC Milan hingga real Madrid. Ini bisa dikerjasamakan juga,” kata Benabdellah yang mengetahui bahwa LaNyalla merupakan pecinta sepak bola.

Baca juga : Terima Kunjungan Dubes China, Airlangga Bahas Kerja Sama Vaksin

Dalam postingan media sosial DPD RI disebutkan juga, Maroko memberikan otonomi kepada provinsi-provinsi seperti halnya di indonesia. Dengan kebijakan ini, kerja sama antar provinsi bisa juga dilakukan.

“Hubungan baik kedua negara tidak perlu diragukan lagi,” kata Benabdellah seraya menambahkan, telah berlangsung 61 tahun.

Bahkan, Pemerintah Maroko mengabadikan nama Presiden Soekarno pada sebuah jalan raya, yaitu Rue de Soekarno di Kota Rabat. Ia mendorong hubungan yang sudah erat sejak lama harus dimanfaatkan dengan optimal.

Baca juga : Bamsoet-Ketua IMI Singapura Sepakat Tingkatkan Kerja Sama Olahraga Otomotif

“Harus kita isi dengan peluang-peluang kerja sama ekonomi yang hasilnya siginifikan untuk kedua negara,” jelas Benabdellah.

Ketua DPD Lanyalla menyambut baik gagasan kerja sama tingkat provinsi antara kedua negara. “Terlebih, sudah terbentuk Dewan Kerja Sama Perdagangan dan Investasi Indonesia-Maroko, yang dinamakan DK Prima, yang akan berupaya meningkatkan perdagangan kedua negara hingga 100 kali lipat dalam 10 tahun yang akan datang,” katanya.

Senator asal Jawa Timur itu juga menyambut gembira terbentuknya Kelompok Kerja Sama dan Persahabatan antara Maroko dan Indonesia yang diketuai Mohammed El-Bakkouri.

Baca juga : Pandemi, Momentum Dorong Transformasi Ekonomi Digital

Selanjutnya, menurut LaNyalla, DPD akan mendorong fina­lisasi negosiasi PTA (Preferential Trade Agreement) agar meningkatkan volume perdagangan kedua negara. Sehingga para pengusaha kedua negara tidak terhambat masalah tarif. Khususnya untuk produk-produk unggulan indonesia seperti tekstil dan garmen, furnitur, karet, sepatu, barang-barang elektronik, minyak kelapa sawit, teh, dan kopi, untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri Maroko. Juga untuk peningkatan konsumsi produk-produk halal.[DAY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.