Vaksinasi Di Sekolah Aja Biar Siswa Nggak Takut

 Sebelumnya 
Dalam rekomendasinya, IDAI menyampaikan bahwa vaksinasi Covid-19 tak direkomendasikan bagi anak yang memiliki atau mengalami kontraindikasi. Seperti defisiensi imun primer, penyakit autoimun tak terkontrol, penyakit sindrom guillain barre, mielitis transversa, dan acute demyelinating encephalomyelitis.

Kemudian pasien anak kanker yang sedang menjalani kemoterapi atau radioterapi, anak yang sedang mendapat pengobatan imunosupresan atau sitostatika berat, anak yang sedang mengalami demam 37,50 celcius atau lebih, serta anak baru sembuh dari Covid-19 kurang dari 3 bulan.

Baca juga : Cek Di Sini, Vaksin Covid Yang Sudah Dinyatakan Aman Untuk Anak

Selanjutnya, anak dengan pasca imunisasi lain kurang dari 1 bulan, anak atau remaja sedang hamil, anak yang memiliki hipertensi dan diabetes melitus, dan anak berusia 6-11 tahun dengan penyakit-penyakit kronik atau kelainan kongenital yang tidak terkendali.

Tunggu Regulasi

Baca juga : Kasus Covid-19 Merebak Di Sekolah, Bupati Nanta Hentikan PTM

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menuturkan, vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-12 tahun menunggu regulasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

“Mudah-mudahan minggu depan sudah bisa disampaikan dan diluncurkan regulasinya,” ujarnya, di Jakarta Timur, Minggu (12/12).

Baca juga : Putin Sudah Disuntik Vaksin Booster, Katanya Nggak Sakit

Riza mengungkapkan, Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta telah menyiapkan konsep dan strategi untuk jalankan vaksinasi anak. Antara lain, berkerja sama dengan Dinas Pendudukan dan Catatan Sipil DKI Jakarta dalam mendata anak-anak usia 6-11 tahun.

Riza mengakui, kegiatan vaksinasi anak 6-11 tahun tidak semudah pelaksanaan vaksinasi untuk orang dewasa.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.