Hati-hati, Positivity Rate Jakarta Kini Tembus 11,2 Persen

 Sebelumnya 
Positivity rate adalah rasio antara jumlah orang yang mendapat hasil positif lewat tes Covid-19, dengan total jumlah tes.

Positivity rate ini hanya bisa dianggap valid, apabila standar jumlah tes yang ditetapkan telah terpenuhi. Bila jumlah tesnya sedikit, maka indikator positivity rate tersebut patut diragukan.

Dari total kasus terkonfirmasi yang berjumlah 1.053, sebanyak 9.325 di antaranya merupakan kasus aktif atau pasien dalam perawatan. Naik 561 angka dibanding data sebelumnya.

Baca juga : Anies: Kasus Positif Melonjak Tinggi Karena Klaster Long Weekend

Sementara kasus sembuh, kini mencapai angka 31.741. Atau bertambah 474, dibanding data Selasa (1/9). Dengan tingkat kesembuhan 75 persen, di atas angka nasional yang besarnya 71,9 persen.

Sedangkan pasien Covid di DKI yang meninggal dunia pada hari ini, dilaporkan bertambah 18. Sehingga jumlahnya, menjadi 1.237. Dengan tingkat kematian 2,9 persen, di bawah angka nasional yang mencapai 4,2 persen.

Situasi ini menuntut segenap lapisan masyarakat, untuk berpartipasi penuh menjalankan protokol kesehatan. Melalui laman media sosialnya, Pemprov DKI meminta warganya untuk tetap tinggal di rumah, dan jangan keluar jika tak ada keperluan yang mendesak. 

Baca juga : Warga DKI Please Jangan Cuek, Positivity Rate Sudah 10,1 Persen

Selain itu, warga juga diimbau untuk selalu menjalankan 3M: memakai masker dengan benar ke mana pun pergi, menjaga jarak aman minimal 1 meter, serta mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir secara rutin. 

Seluruh kegiatan yang diizinkan, harus dalam kapasitas maksimal 50 persen, dan harus disertai protokol kesehatan yang ketat. 

Jangan lupa, ingatkan selalu sesama untuk menegakkan protokol kesehatan. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.