Dark/Light Mode

Nambah 1.114, DKI Cetak Rekor Lagi

Anies: Kasus Positif Melonjak Tinggi Karena Klaster Long Weekend

Minggu, 30 Agustus 2020 19:36 WIB
Foto: Dwi Pambudo/RM
Foto: Dwi Pambudo/RM

RM.id  Rakyat Merdeka - Kasus positif harian Covid-19 di Jakarta, kembali mencetak rekor pada hari ini, Minggu (30/8) dengan angka 1.114. Namun, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta warga DKI tak perlu khawatir. Menurutnya, jumlah kasus positif tersebut melonjak, karena data rapelan sepekan terakhir.

"Sebanyak 385 dari 1.114 kasus baru hari ini adalah rapelan data dari 7 hari terakhir yang baru dilaporkan," kata Anies dalam pesan WhatsApp yang diterima RMco.id, Minggu (30/8) malam.

Anies mensinyalir, penambahan kasus baru yang luar biasa itu terjadi saat libur panjang tanggal 16 hingga 22 Agustus 2020.

Baca juga : Gile Bener, Jakarta Cetak Rekor Lagi, Kasus Positif Naik 1.114

"Kasus meningkat saat long weekend, dengan penularan tertinggi pada 16 sampai 17 Agustus. Sementara 630 kasus baru hari ini, adalah hasil tracing oleh Puskesmas. Yakni hasil pelacakan kontak erat secara aktif," papar Anies. 

Mantan Menteri Pendidikan Nasional itu berdalih, tingginya jumlah kasus positif Jakarta pada hari ini antara lain disebabkan oleh tingginya jumlah warga DKI yang menjalani swab test atau tes PCR pada hari ini. Dengan 4.872 warga yang dites PCR, proporsi tesnya mencapai 43 persen dari total nasional yang berjumlah 11.317 orang.

"Akibat klaster long weekend ini, positivity rate dalam seminggu terakhir naik menjadi 9,7 persen. Masih di bawah angka nasional, yang besarnya 14,8 persen. Sedangkan positivy rate secara total, ada di angka 6,3 persen. Lebih kecil dari angka nasional yang besarnya 13,4 persen," terang Anies.

Baca juga : Nambah 2.040, Total Kasus Positif Covid Kini 108.376

Ia menambahkan, tingkat kematian di Jakarta terus turun menjadi 3 persen. Di bawah angka kematian nasional yang mencapai 4,3 persen. Sementara tingkat kesembuhan di DKI naik ke angka 76,7 persen. Di atas angka kesembuhan nasional, yang besarnya 72,2 persen.

"Active case Jakarta sempat naik dari bulan Juli sampai pertengahan Agustus, namun seminggu terakhir melandai. Di kisaran 7 sampai 8 ribu," papar Anies. [FAQ]

 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.