RM.id  Rakyat Merdeka - Layanan arus mudik dan balik Lebaran di tahun 2022 dinilai mengalami peningkatan pesat jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Kondisi ini membuat arus mudik aman dan lancar.

“Kami memberikan apresiasi tinggi bagi kinerja jajaran Polri yang sudah berkerja keras menjadi ujung tombak kelancaran arus mudik dan balik Lebaran tahun ini,” ujar Ketua Poros Muda Indonesia (PMI), Frans Freddy, Kamis (12/5).

Berita Terkait : Jagoan Megawati Unggul

Menurut dia, tantangan pelaksanaan arus mudik dan balik Lebaran 2022 relatif lebih sulit. Euphoria masyarakat yang sudah dua tahun dilarang mudik untuk kembali ke kampung halaman sangat tinggi sekali.

Bahkan dari awal pemerintah sudah memprediksi ada sekitar 85 juta warga di perantauan yang akan berlebaran di kampung halaman masing-masing. Kondisi ini bisa diantisipasi dengan baik oleh Polri dengan stakeholder terkait. 

Berita Terkait : Mudik Lancar Dan Aman, Bamsoet Puji Polri Dan Pemerintah

Penyiapan strategi lalu lintas mulai dari penerapan one way, ganjil-genap, contraflow, hingga meminimalkan gerbang pembayaran tol terbukti mampu menekan potensi kemacetan. Kekhawatiran terjadi deadlock lalu lintas pun tidak terjadi.

Dia juga memberikan catatan positif terkait inisiatif Polri yang mendorong pemberian vaksinasi booster bagi para pemudik. Langkah ini mampu melindungi keluarga pemudik di kampung halaman dari ancaman penyebaran Covid-19.

Berita Terkait : Bantuan Subsidi Untuk Pekerja Belum Cair, Puan Minta Pemerintah Gercep

Terakhir, dia mengapresiasi, pembangunan Tol Trans Sumatera yang mencapai 1.900 kilometer. Menurut dia, pembangunan berbagai ruas jalan tol itu merupakan capaian luar biasa pemerintah karena dikerjakan dalam kurun waktu tujuh tahun. [DIT]