Sinyal, Airlangga Direstui Bertarung Di Pilpres 2024

RM.id  Rakyat Merdeka - Pujian Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, dinilai sebagai sinyal dukungan Presiden terhadapnya. Salah satu kata kuncinya adalah, soal Capres, harus sudah me­miliki jam terbang yang tinggi ihwal kepemimpinan.

“Pujian ini bukan tanpa ala­san, Presiden menunjukkan re­stu secara tidak langsung pada Airlangga untuk ikut kontestasi Pilpres 2024,” ujar Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah melalui keterangan tertulis ke­pada Rakyat Merdeka, kemarin.

Untuk diketahui, sinyal pujian itu datang dari Presiden Jokowi ketika berpidato di HUT Ke-58 Partai Golkar di Jakarta International Expo, Jumat (21/10). Jokowi menyebut pemimpin Indonesia ke depan harus memiliki jam terbang tinggi.

Baca juga : Ganjar Presiden 2024 Kian Menguat, Warga Desa se-Madura: Dia Berkontribusi Nyata Membangun Desa

Jokowi menyebut salah satu tokoh yang sudah memiliki jam terbang tinggi itu adalah Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto. “Betul-betul pemimpin ke depan ini harus kita pilih yang memiliki jam terbang yang tinggi. Salah satu yang saya li­hat, Bapak Airlangga Hartarto,” kata Jokowi.

Nah, pernyataan Jokowi itu­lah yang menjadi dasar Dedi Kurnia menilai, Jokowi mem­berikan sinyal dukungan ke­pada Airlangga menjadi Capres 2024. Asumsinya, jam terbang Airlangga cukup tinggi dan menjadi salah satu menteri yang berperan saat Pandemi Covid 19.

Peran Airlangga sangat strategis, selain sebagai Ketua Umum Partai Golkar, di Pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin juga dipercaya sebagai Menko Perekonomian, sekaligus Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PC-PEN).

Baca juga : PDIP Nilai Pernyataan Ganjar Pranowo Siap Jadi Capres Tidak Langgar Aturan

“Pujian Jokowi yang menyebut Airlangga sebagai sosok yang memiliki jam terbang tinggi bukan tanpa alasan. Bisa saja, pujian tersebut permulaan Jokowi menebar penilaian ke tokoh-tokoh yang akan dia du­kung,” katanya.

Memang, bukan kali ini saja Jokowi memberikan pujian ter­hadap tokoh yang masuk bursa Capres 2024. Sebelumnya, pujian Jokowi sempat diberikan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, hingga Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

“Statemen pujian pada Airlangga ini bukan pertama kali keluar dari Presiden. Secara tidak langsung Presiden sering tunjuk­kan keistimewaan Airlangga, mulai dari banyaknya jabatan penting yang diberikan, hingga apresiasi saat ekonomi Indonesia membaik di masa pandemi,” ujarnya.

Baca juga : Gelar Orientama Nasional, Kosgoro 1957 Siap Menangkan Golkar dan Airlangga di Pemilu 2024

Lebih jauh lagi, Dedi tanpa ragu mengatakan, bukan tidak mungkin Presiden Jokowo saat ini sedang membangun legitimasi du­kungan pada Airlangga. Termasuk, tentang wacana duet Airlangga-Ganjar yang sempat ramai di bursa Capres-Cawapres 2024.

Analisanya, Airlangga meru­pakan pimpinan Partai Golkar yang kini sudah berkoalisi ber­tajuk Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dengan Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Asumsinya, Airlangga dengan Partai Golkar, cukup dominan di koalisi ini. “Terlebih Airlangga mendominasi KIB,” pungkas­nya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.