RS Mitra Keluarga Dukung Terbentuknya Komunitas Aneurisma Otak Pertama Di Indonesia

RM.id  Rakyat Merdeka - Terbentuknya Komunitas Aneurisma Otak pertama di Indonesia mendapat dukungan dari RS Mitra Keluarga Kelapa Gading.

Komunitas yang beranggotakan para survivor aneurisma ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk berbagi informasi dan edukasi. Juga, dapat memberikan dukungan bagi para penderita aneurisma dan keluarganya.

Hal itu disampaikan Direktur Rumah Sakit (RS) Mitra Keluarga Kelapa Gading, dr. Ronald Reagan saat menghadiri peluncuran buku “Memahami Aneurisma Otak Ed. 2” hasil karya dokter ahli bedah saraf RS Mitra Keluarga dr. Mardjono Tjahjadi, Sp.BS, Subsp. N-Vas(K), PhD, di Hotel Holiday Inn, Kemayoran, Jakarta, Sabtu (9/9).

dr. Reagan memastikan pihaknya akan membantu memfasilitasi Komunitas Aneurisme Otak. Tujuannya agar bisa melakukan berbagai kegiatan seperti seminar, diskusi, konseling, sharing session, dan sosialisasi secara luas mengenai pentingnya deteksi dini.

Baca juga : Denny JA: Cuma 15,5 Persen Rakyat Indonesia Peduli Isu Lingkungan

"Sehingga banyak masyarakat yang terbantu dan semakin sadar akan bahaya aneurisma otak ini,” kata dr. Reagan dalam keterangannya, Minggu (10/9).

Di kesempatan sama, Ketua Komunitas Aneurisme Otak Vonny, mengaku bersyukur dengan adanya wadah ini. Dia berharap komunitas yang terbentuk ini bisa mengembangkan sayap lebih luas.

"TIdak hanya beranggotakan para penderita dan keluarga, tapi ada dokter-dokter, perawat, psikolog, dan ahli-ahli lain yang kompeten dan profesional yang peduli dengan issue aneurisma otak," ujarnya.

"Sehingga bisa berperan sinergis untuk saling berbagi pengalaman, motivasi dan dukungan, serta menyebarkan hal-hal yang positif dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya penyakit ini, serta bermanfaat buat masyarakat banyak," ujar Vonny.

Baca juga : SIM Keliling Tangerang Kota 8 September, Cek Di Sini Lokasinya

Lebih lanjut, Citra yang juga anggota Komunitas Aneurisme Otak sekaligus penderita aneurisme otak bercerita bagaimana dirinya dan Vonny menghadapi tantangan fisik dan mental setelah didiagnosis mengidap aneurisma otak.

Citra mengaku sempat merasa khawatir, takut, cemas, depresi, dan stress. Namun, karena adanya dukungan dari keluarga, teman-teman, dokter dan tim RS yang hebat, keduanya merasa jauh lebih tenang dan tidak putus asa.

Apalagi ternyata setelah menjalani operasi dan terapi, mereka bisa kembali beraktivitas seperti sediakala.

Ia mengaku sangat bersyukur dengan adanya komunitas aneurisma otak yang menjadi wadah bagi mereka untuk saling berbagi dan belajar tentang aneurisma otak.

Baca juga : SIM Keliling Tangerang Kota 7 September, Hadir Di 2 Lokasi

"Kami juga merasa lebih termotivasi dan bersemangat untuk bisa sharing pengalaman kami, dengan cara yang positif dan produktif bisa bermanfaat untuk masyarakat luas," pungkasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.