Dark/Light Mode

Menko Luhut Dinobatkan Sebagai Bapak Tata Kelola Sawit Oleh APKASINDO

Selasa, 8 Oktober 2024 21:38 WIB
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Foto: Ist
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Foto: Ist

RM.id  Rakyat Merdeka - Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (APKASINDO) menobatkan Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan, sebagai 'Bapak Tata Kelola Sawit' atas perannya yang signifikan dalam memperkuat tata kelola sawit dari hulu hingga hilir. 

Ketua Panitia Pelaksana Pengukuhan Kepengurusan DPP APKASINDO 2024-2029 mengatakan penghargaan itu akan diserahkan di acara pengukuhan pengurus DPP APKASINDO 2024-2029, besok, Rabu (9/10) di Auditorium Kementerian Pertanian, Jakarta.

"Pak Luhut dipastikan hadir," kata Rino Afrino, Selasa (8/10). "Beliau akan menerima penghargaan dan dijadwalkan menyampaikan pidato arahan,” sambungnya.  

Baca juga : Sekolah Energi Berdikari Pertamina Dinobatkan Sebagai Sekolah Adiwiyata Nasional

Penyerahan penghargaan ini bersamaan dengan 7 anugerah lainnya yang dipilih oleh 25 Provinsi APKASINDO, baik secara kelembagaan maupun perorangan. 

“Ini akan sangat menarik karena yang memilih adalah Petani Sawit dari Aceh sampai Papua.” 

Dalam acara ini, 98 orang pengurus DPP APKASINDO juga akan dikukuhkan langsung oleh Ketua Dewan Pembina DPP APKASINDO, Moeldoko.

Baca juga : Pj Gubernur Sumut Beberkan Berbagai Hal Positif PON XXI Kepada Para Influencer

Acara ini akan dihadiri oleh Ketua DPW APKASINDO dari 25 Provinsi, 23 Kampus Mitra SDM Ditjendbun-BPDPKS, 5 Asosiasi Petani Sawit, 12 Asosiasi Pengusaha, serta akademisi, peneliti luar negeri, Duta Besar Uni Eropa, dan tamu VVIP lainnya. 

Setelah pengukuhan dan penyerahan APKASINDO AWARD 2024, acara akan dilanjutkan dengan peninjauan booth pameran industri hulu dan hilir. 

Rangkaian acara ini juga mencakup Workshop Tata Kelola Sawit yang terbagi menjadi dua sesi, yaitu Penguatan Tata Kelola Sawit Indonesia dan Dukungan Stakeholder Sawit Indonesia.

Baca juga : Menko PMK Ingatkan Penanaman Nilai Pancasila Sejak Dini Untuk Masa Depan IKN

Topik-topik yang dibahas dalam workshop ini sangat relevan mengingat tantangan dan peluang yang dihadapi industri sawit, termasuk penundaan EUDR, persaingan antara PKS konvensional dan PKS komersial, serta dampak tarif impor CPO oleh India menjelang transisi pemerintahan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.