Komjen Firli: Pelantikan Masih Lama

RM.id  Rakyat Merdeka - Komjen Firli Bahuri tak mau banyak komentar, saat ditanya soal pelantikan dirinya sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) 20 Desember mendatang.

"Pelantikan masih lama, tanggal 20 (Desember). Itu pekerjaan mengabdi pada bangsa dan negara," ucap Firli usai menjalani serah terima jabatan perwira tinggi Polri di Kantor Bareskrim Polri, Senin (16/12).

Dalam upacara serah terima jabatan itu, Firli Bahuri yang semula menjabat sebagai Kepala Baharkam Polri, dilantik menjadi Analis Kebijakan Utama Kabaharkam Polri.

Baca juga : RI Dan Timur Leste Komitmen Tangani Sampah Plastik Di Laut

Dimutasinya Firli dari jabatan Kabaharkam Polri mengacu kepada Pasal 29 Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002, sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2019 tentang KPK.

Pasal tersebut menyatakan, anggota Polri tidak harus mundur dari kesatuan, namun cukup melepaskan jabatan struktural di kepolisian. Dengan demikian tidak terjadi rangkap jabatan.

Pengganti Firli sebagai Kabaharkam adalah Irjen Agus Andrianto, yang sebelumnya menjabat Kapolda Sumatera Utara. Dia digantikan Irjen Martuani Sormin.

Baca juga : Miris, Blangko KTP Masih Langka

Selain jabatan Kabaharkam, dilakukan juga sertijab Kadiv Propam, dari Irjen Listyo Sigit Prabowo kepada Brigjen Ignatius Sigit Widiatmono.

Listyo, diangkat Kapolri Jenderal Idham Azis sebagai Kabareskrim.

Selain itu, ada sertijab dari Brigjen Herry Rudolf Nahak yang menjadi Asops Kapolri kepada Brigjen Tornagogo Sihombing yang mengisi jabatan Kapolda Papua Barat.

Baca juga : Pertamina Pastikan Stok BBM dan LPG Aman

Mantan Kapolda DIY Irjen Pol Ahmad Dofiri menjadi Aslog Kapolri. Kemudian Irjen Asep Suhendar menjadi Kapolda DIY menggantikan posisi Ahmad Dofiri. Irjen Fakhrizal menjadi Analis Kebijakan Utama Baharkam, Irjen Toni Harmanto menjadi Kapolda Sumbar, Irjen Lukman Wahyu Hariyanto dimutasi ke Baharkam serta Brigjen Syafril Nursal menjadi Kapolda Sulteng. [OKT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.