Tingkatan Kualitas SDM SEAMEO Melalui Pengembangan Aplikasi e-SKP

RM.id  Rakyat Merdeka - Sumber daya manusia merupakan aspek penting dalam menjalankan institusi yang profesional. Pengembangan kualitas sumber daya manusia (SDM) di SEAMEO dilakukan dengan berbagai upaya. Di antaranya pelatihan, workshop, peningkatan kompetensi, dan lainnya. 

Pada Kamis sampai Jumat (18-19/2), dilakukan Workshop Peningkatan Kualitas SDM berbasis pengembangan aplikasi e-SKP, di Bandung, Jawa Barat. Workshop ini dihadiri tujuh SEAMEO di Indonesia. Mulai dari Deputi Direktur Bidang Administrasi, Kepala Divisi SDM, Staf IT, hingga Manajemen SEAMEO Center yang terdiri dari Perwakilan SEAQIS, SEAQIM, SEAQIL, SEAMOLEC, SEAMEO BIOTROP, SEAMEO RECFON, dan SEAMEO CECCEP. Workshop menghadirkan narasumber dari Biro SDM Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) serta Biro Umum dan Pengadaan Barang dan Jasa Kemendikbud. 

Deputi Direktur Administrasi SEAMEO CECCEP Ellis Rosdiawati mengatakan, diperlukan upaya yang komprehensif dan kolaboratif antara 7 SEAMEO Center untuk meningkatkan kualitas SDM. Dia juga menekankan pentingnya kerja sama antara semua SEAMEO Center dengan berbagai pihak untuk peningkatan kompetensi SDM. 

Baca juga : Bamsoet Ajak Pemuda Tingkatkan Kompetensi Dan Kualitas Sebagai Sumber Daya Pembangunan

Deputi Direktur Administrasi SEAMOLEC Yudistira mengatakan, secara intensif dan bertahap, pihaknya melakukan pengembang-pengembangan kualitas SDM. Beberapa kegiatan dan aplikasi yang dikembangkan SEAMOLEC juga dapat digunakan secara bersama-sama untuk SEAMEO lainnya.

Deputi Direktur Administrasi SEAQIL Misbah Fikrianto mengatakan, hasil Workshop ini dapat digunakan untuk pengembangan sistem aplikasi Sasaran Kinerja Pegawai (SKP), baik untuk PNS maupun untuk Pegawai Pemerintah Non-Pegawai Negeri (PPNPN). Sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 46/2011 tentang Penilaian Prestasi Kerja PNS dan Peraturan Kepala BKN Nomor 1/2013 tentang Ketentuan Pelaksanaan PP Nomor 46/2011 tentang Penilaian Prestasi Kerja PNS, PNS diwajibkan menyusun SKP sebagai dasar penilaian prestasi kerja pegawai. 

Tujuannya untuk menjamin objektivitas pembinaan PNS yang dilakukan berdasarkan sistem prestasi kerja. SKP adalah rencana dan target kinerja yang harus dicapai pegawai dalam kurun waktu penilaian yang bersifat nyata dan dapat diukur serta disepakati pegawai dan atasannya. 

Baca juga : Menkop UKM Sambut Baik 3 Rekomendasi Pengembangan UMKM

Misbah menjelaskan, SEAMEO sedang mengembangkan aplikasi SKP SDM PPNPN sekaligus untuk pengembangan sesuai dengan kebutuhan masing-masing SEAMEO Center di Indonesia. “Harapannya, pengembangan e-SKP dapat terwujud pada pertengahan tahun ini, dan dapat diterapkan masing-masing center,” ujar Misbah, dalam keterangan yang diterima redaksi, Minggu (21/2). 

Sejalan dengan hal ini, Lili Indarti dari SEAQIS terus berupaya meningkatkan kualitas SDM dan melakukan evaluasi berkala untuk melihat kinerja yang sesuai atau harus ditingkatkan lagi.

Usai Workshop, dibentuk tim pengerjaan sistem/aplikasi e-SKP yang mencakup semua center. Ellis sebagai tuan rumah dari SEAMEO CECCEP yang berlokasi di Bandung, sangat mendukung dan berkomitmen untuk mewujudkan SDM yang Profesional, unggul, dan berdaya saing. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.