PPKM Turun Ke Level 2, Pekalongan Bersiap Pemulihan Ekonomi

RM.id  Rakyat Merdeka - Kota Pekalongan yang kini berstatus PPKM Level 2, terus berbenah. Target selanjutnya, pemulihan ekonomi.

Penurunan status tersebut dimuat dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 38 Tahun 2021.

"Kota Pekalongan kini masuk zona kuning. RSUD Bendan kini hanya ditempati 10 atau 11 pasien Covid-19. Mudah-mudahan, turunnya level ini menandakan kondisi Kota Pekalongan yang kondusif. Jadi, kemarin gencar meningkatkan kesehatan masyarakat. Setelah ini, konsentrasi ke pemulihan ekonomi,” terang Wali Kota Pekalongan Afzan Arslan Djunaid, seperti dikutip situs Pemprov Jawa Tengah, Jumat (3/9).

Wali Kota yang akrab disapa Aaf itu menjelaskan, turunnya level tak berpengaruh banyak pada aktivitas masyarakat. Jam malam masih diterapkan mulai pukul 21.00 WIB.

Baca juga : Kampanye Pilpres Jangan Jadi Ajang Permusuhan

“Penyekatan sudah dilonggarkan, karyawan kantor sudah kerja di kantor secara penuh, sekolah mempersiapkan PTM, layanan sektor pemerintah dan perizinan sudah berjalan dengan pengetatan protokol kesehatan,” papar Aaf.

Selain itu, sektor pariwisata dan aktivitas di mal serta pusat perbelanjaan sudah mulai beroperasional secara terbatas.

Hanya pengunjung yang sudah menjalani vaksinasi Covid-19, yang diperbolehkan masuk mal.

“Semoga, kondisi ini terus dipertahankan. Turunnya ke level 2 atau menjadi zona kuning ini, hendaknya tidak membuat kita semua abai dan lalai menerapkan protokol kesehatan,” pesan Aaf.

Baca juga : ISEI Punya 4 Jurus Pulihkan Ekonomi

Tes Antigen Acak

Tim Gabungan Satgas Covid-19 Kota Pekalongan telah menggelar tes antigen acak di sejumlah wilayah, yakni di Monumen Djoeang 45, Masjid Pringlangu, dan di Jalan Wilis Kelurahan Podosugih.

Kapolres Pekalongan Kota AKBP M Irwan Susanto, menjelaskan, kegiatan tes usap antigen tersebut dilaksanakan oleh tim gabungan, terdiri dari aparat TNI, Polres Pekalongan Kota, Satpol PP, Dishub, BPBD, dan Dinkes Kota Pekalongan.

Selain mengetes para pengguna jalan secara acak, para petugas dari tim gabungan juga menyampaikan imbauan tentang penerapan protokol kesehatan kepada warga.

Baca juga : Jokowi Minta ISEI Tetap Aktif Dorong Percepatan Pemulihan Ekonomi

Harapannya, mereka dapat mengedukasi warga lainnya, agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan demi mencegah penularan Covid-19.

Sehingga, diharapkan masyarakat tetap mematuhi prokes, agar senantiasa dalam kondisi sehat dan tidak terpapar Covid-19.

"Kami juga meminta masyarakat mendukung sepenuhnya program pemerintah, untuk menanggulangi pandemi ini. Termasuk, ikut menyukseskan program vaksinasi dalam meminimalkan penularan virus Covid-19 yang belum berakhir ini,” kata Irwan. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.