BUMN Mampu Jadi Penopang Pemulihan Ekonomi Nasional

 Sebelumnya 
Sebelumnya, Darmadi mendukung langkah Menteri BUMN Erick Thohir meningkatkan performa perusahaan-perusahaan pelat merah dengan menambahkan nilai inti atau core values dalam BUMN menjadi ber-AKHLAK sebagai bagian dari kesatuan dalam pemerintahan.

Adapun “Akhlak” merupakan akronim yang berorientasi pada nilai-nilai Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif.

Baca juga : Masyarakat Tak Usah Panik, Daerah Penyangga Cabe Siap Menyuplai

“Dari sisi konsep atau di atas kertas, tagline AKHLAK sangat bagus dan cukup relevan,” kata Darmadi.

Dia pun mendorong agar para direksi BUMN lebih membumikan tagline yang telah digencarkan oleh Menteri Erick ini sebagai pedoman dalam melaksanakan tugasnya. Bagi Darmadi, tagline tersebut harus benar-benar diimpelementasikan, tidak boleh hanya sebatas slogan belaka.

Baca juga : Jokowi: Transformasi Ekonomi Harus Dikebut, BUM Desa Kudu Berorientasi Ekspor

“Akhlak itu nilai-nilai yang dianut. Nilai yang dianut (shared value) itu masuk dalam salah satu dari Mc Kinsey 7S Framework. Keberhasilan BUMN mutlak juga harus diikuti 6S lainnya, yakni structure, strategy, systems, skills, style dan staff,” jelasnya.

Darmadi menilai, Menteri Erick telah berusaha menafsirkan nilai-nilai Pancasila ke dalam nilai perusahaan BUMN, yaitu AKHLAK. Seluruh elemen BUMN diharapkan menunjukan komitmen kuat terhadap perbaikan sistem dan tidak terjebak dalam budaya korupsi.

Baca juga : KSP: Mahasiswa Harus Bantu Sadarkan Masyarakat Soal Pentingnya Politik

Apalagi di masa pandemi Covid-19 ini, banyak perusahaan negara didera berbagai masalah bahkan ada yang terancam kolaps.

“Sekali lagi, Kementerian BUMN harus membumikan nilai-nilai AKHLAK ini ke semua BUMN. Tidak boleh hanya menjadi tagline saja tanpa implementasi yang konkret dan terukur,” pungkasnya. [KAL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.