Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Bahas masa depan PPP, Ketum PPP versi Muktamar Jakarta, Humphrey Djemat menyambangi Wapres RI ke-9 Hamzah Haz. Baik Hamzah maupun Humprey sepakat, PPP harus diselamatkan dari ancaman tidak lolos parlementary threshold.
Ketum PPP pengganti Djan Faridz ini mendatangi Hamzah bersama jajaran pengurusnya. Mereka tiba di kediaman Hamzah Haz di kawasan Patra Kuningan, Jakarta, sekitar pukul 10 pagi. Humphrey menyebut kunjungannya itu semata untuk bersilaturahmi dengan Hamzah yang tidak lain Ketua Umum PPP periode 1998-2007. Pihaknya juga ingin meminta nasihat dari senior PPP tersebut.
Baca juga : 69 Persen Narapidana Belum Masuk DPT Pemilu 2019
“Kami bersilaturahmi untuk meminta nasehat beliau sebagai senior kami,” ujar Humphrey. Dalam pertemuan yang berlangsung satu jam itu, menurut Humphrey, juga dibahas masa depan PPP yang hingga kini masih terpecah dua kubu. Kata Humphrey, Hamzah khawatir dengan nasib PPP ke depan.
“Pak Hamzah khawatir, kalau dualisme tidak diselesaikan, PPP bisa tidak lolos DPR,” jelaskan. Humphrey sendiri mengaku sudah menyampaikan niatnya untuk islah dengan PPP kubu Romahurmuziy. Hamzah pun mengapresiasi niat baik Humphrey tersebut.
Baca juga : Belum Selesai Sudah Pelukan
“Sejak awal menjabat sebagai Plt Ketum PPP, saya telah menawarkan islah pada kubu Romy. Namun ajakan tersebut ditolak. Bahkan kami diancam bakal dipolisikan,” tegas Humprey. [HEN]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
