Perkuat Ketahanan Pangan, Kosgoro 1957 Gandeng Kementan Bikin Pusat Bibit

RM.id  Rakyat Merdeka - Untuk membangun sinergi memperkuat ketahanan pangan nasional, Pimpinan Pusat Kolektif (PPK) Kosgoro 1957 bersama Balitbang Kementerian Pertanian (Kementan) menandatangani perjanjian kerja sama tentang pembentukan pusat perbanyakan bibit ayam unggul di seluruh Indonesia.

Selain itu, pelatihan dan pendampingan dalam penerapan inovasi teknologi bibit ayam unggul Balitbang Kementan oleh Kosgoro 1957.

Baca juga : Anggaran Minim, BKKBN Kudu Gandeng Kementerian Lain

Penandatanganan dilakukan oleh Ketua Umum PPK Kosgoro 1957 Dave Laksono bersama Kepala Balai Penelitian Ternak (Balitnak) Badan Litbang Pertanian Andi Baso Lompengeng Ishak di Balai Penelitian Ternak (Balitnak) Tapos, Ciawi, Bogor, Rabu (21/4).

"Kosgoro 1957 bersama Balitnak Kementan melakukan penandatanganan kerja sama untuk perkuat ketahanan pangan kita," kata Dave Laksono.

Baca juga : Pengamat: Perubahan Nomenklatur Kementerian Bisa Picu Reshuffle Jilid 2

Kerja sama itu, kata Dave Laksono yang juga Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Partai Golkar, berkaitan dengan pengadaan bibit di bidang pertanian dan peternakan. Hal tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan produksi pertanian dan peternakan di daerah.

"Tujuannya agar kader Kosgoro 1957 di daerah yang bergerak di bidang perternakan dan pangan mendapat dukungan baik berupa bibit-bibit, pendidikan, teknik marketing yang baik dan lainnya dari Kementerian Pertanian,"  jelasnya.

Baca juga : Pulihkan Kelistrikan NTT, PLN Gandeng TNI Dan Polri Bereskan Pohon Tumbang

Dave Laksono berharap, kerja sama antara Kosgoro dengan Balitnak Kementan di berbagai daerah ini bisa bermanfaat dan meningkatkan ketahanan pangan Indonesia.

"Intinya kerja sama ini meliputi pelatihan dan pendampingan dari Kementan kepada kaderkader Kosgoro 1957 di daerah dalam penerapan inovasi teknologi bibit ternak dan pertanian sekaligus penerapan, pengawalan dan pengembangan teknologinya," ujarnya. [EDY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.