TPN Ganjar-Mahfud: Kemarin Suasananya Gelap, Sekarang Sudah Ada Sinar-Sinar

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid menilai, putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK), yang memberhentikan Anwar Usman dari jabatan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), karena terbukti melakukan pelanggaran berat kode etik telah mencerahkan suasana demokrasi di Indonesia. Dari yang semula gelap, menjadi mulai bersinar. 

"Kemarin kami akui, suasananya gelap. Paling tidak, sekarang ini ada sinar-sinar sedikit mencerahkan nasib demokrasi," kata Arsjad dalam konferensi pers terkait putusan MKMK di Media Center TPN Ganjar-Mahfud, Jakarta, Selasa (7/11/2023).

Baca juga : TPN Ganjar-Mahfud: Siap Hadir

Arsjad menilai, putusan tersebut telah memulihkan trust ke MK. Dia berharap, MK tetap menjadi penjaga konstitusi.

"Semoga, MK bisa menjadi penjaga pemilu yang jujur dan adil. Kami minta, semua rakyat kawal pesta demokrasi Indonesia," ucapnya.

Baca juga : Wujudkan Visi Ganjar-Mahfud, Gagasan Pemuda Jadi Wadah Aspirasi Gen Z-Milenial

Arsjad yang saat ini non aktif sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia mengingatkan, skandal pelanggaran etika para Hakim MK harus dapat menjadi pelajaran untuk membangun trust MK yang lebih baik lagi. Demi memastikan Pemilu berjalan jujur dan adil.

"Mari bersama-sama kita wujudkan Pemilu yang adil. Memastikan bahwa suara rakyat adalah raja," ujar Arsjad.

Baca juga : Gibran Jadi Cawapres, TPN Ganjar-Mahfud Ajak Bersaing Sehat

"Kami berharap, semua pihak bisa menjaga demokrasi dan konstitusi. Kami juga berharap, teman-teman di MK dapat menjaganya, karena ini penting buat demokrasi bangsa Indonesia," pungkasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.