Rektor Unika Atma Jaya: Kesuksesan Pemilu Jadikan Indonesia Negara Besar

RM.id  Rakyat Merdeka - Rektor Universitas Katolik Indonesia (Unika) Atma Jaya, Prof Yuda Turana mengajak semua pihak untuk menyukseskan Pemilu 2024.

Kata Yuda, esensi Pemilu adalah saling menghargai satu sama lain, sekalipun berbeda pilihan.

"Pemilu itu poin sebenarnya bukan hanya soal menentukan pilihan, tapi juga sebenarnya kita belajar untuk menghargai pilihan orang yang berbeda," kata Prof Yuda, dalam acara seminar nasional edukasi politik di Gedung Yustinus, Semanggi, Jakarta, Jumat (26/1/2024).

Menurut Yuda, kesuksesan Pemilu dapat mewujudkan Indonesia menjadi negara berdaulat di dunia internasional. Terutama peran generasi muda yang mendominasi suara di Pemilu 2024.

"Konteks-konteks ini penting ditanamkan di pemilih-pemilih pemula, bukan hanya soal misalnya di poin satu bagaimana sih memilih seorang pemimpin bangsa," ungkapnya.

Baca juga : Ribuan Advokat Indonesia Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran

Dia menyerukan kepada seluruh peserta Pemilu untuk mendegradasi berbagai kepentingan yang bersifat pribadi atau golongan.

"Tentu kita harus fokus kepada kepentingan bangsa dan keseluruhan. Nah, esensi itu yang kami tekankan," tegas Yuda di acara yang bertemakan "Orang Muda dan Masyarakat Mencermati Pemilu Bersih dan Mengawal Hasil Secara Bertanggung Jawab untuk Masa Depan Indonesia Lebih Baik" itu.

Di kesempatan sama, Komisioner KPU August Mellaz menekankan pentingnya generasi muda dalam memainkan peran di Pemilu 2024.

Dia juga menyatakan Pemilu pada 14 Februari 2024 menjadi momentum bagi KPU untuk menyelenggarakan sesuai tahapannya.

"Sebagaimana kita ketahui, tersisa waktu 18 hari ke depan. Ini adalah satu momentum yang penting. Pada akhirnya berbagai proses yang dilalui KPU hampir dua bulan terakhir rampung," ujar August.

Baca juga : Apa Pun Partainya, Seluruh Rakyat Indonesia Bakal Dukung Timnas

Lebih lanjut, August menekankan Pemilu 2024 tidak hanya tentang memilih Presiden dan Wakil Presiden. Namun, juga tentang memilih anggota legislatif.

Dia mengajak anak muda untuk lebih memahami Pemilu 2024 agar dapat memberikan hak pilihnya dengan tepat.

"Pemilu di Indonesia tidak hanya pilpres, tetapi juga pileg. Mereka punya kewenangan membentuk undang-undang bersama presiden, yang nantinya akan berdampak pada kehidupan warga negara Indonesia," jelasnya.

August juga menyingung perbedaan Pemilu 2024 dengan Pemilu sebelumnya. Dia bilang, Pemilu tahun ini didominasi suara dari pemilih muda.

Oleh karena itu, ia menekankan perlunya peningkatan kesadaran (awareness) di kalangan mereka.

Baca juga : Top! Berhasil Masuk 16 Besar, Ini Jadwal Dan Head To Head Indonesia Vs Australia

August juga percaya bahwa tingginya partisipasi anak muda pada Pemilu ini dapat membantu mengatasi ketidaksesuaian informasi atau isu selama masa Pemilu.

"Hal ini supaya anak muda tidak ragu dalam menentukan pilihan," pungkas August.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.