Sakit Hati Sama Barca, Dani Alves Merasa Jadi Pemain Buangan

RM.id  Rakyat Merdeka - Nasib bek tangguh asal Brasil Dani Alves kini terkatung-katung selepas pergi dari Barcelona akhir musim 2021/2022. Alves sudah seperti pemain buangan layaknya Lionel Messi dan Luis Suarez, yang pernah berjasa memberikan banyak trofi bagi klub berjuluk El Barca itu.

Kepada The Guardian Dani Alves mengaku, sangat kecewa dengan sikap Barca memperlakukan pemain. Termasuk kepada dirinya yang memiliki loyalitas tinggi kepada klub, tapi tetap dilepas akhir musim panas ini.

Menurutnya, tim asal Catalunya itu tidak pernah peduli pada pemain-pemain yang sudah membuat sejarah bagi El Barca. Alves tercatat telah mempersembahkan 23 gelar untuk Barca, termasuk enam trofi Liga Spanyol dan tiga Liga Champions.

Namun, ia tetap diperlakukan sama seperti yang dialami Messi dan Luis Suarez. Messi, yang sudah seperti raja di Camp Nou, juga seolah ‘dipaksa’ Barcelona pergi pada bursa transfer musim panas 2021.

Baca juga : Sandiaga Gelar Bazar Sembako Murah Dan Serahkan Kambing Kurban

La Pulga mesti pergi dengan status bebas transfer lantaran Barcelona tak mampu memperbarui kontraknya akibat terganjal regulasi Liga Spanyol. Sementara, Luis Suarez mengalami hal mengenaskan setelah tampil trengginas selama enam musim membela Barcelona.

Pemain asal Uruguay itu diusir Barcelona pada musim panas 2020 saat kontraknya kedaluwarsa. Cara Barca menendang Suarez terbilang buruk karena hanya melalui panggilan telepon.

“Satu-satunya hal yang saya tidak suka adalah bagaimana cara mereka melepas kepergian saya,” kata Alves seperti dikutip dari The Guardian, kemarin.

“Klub ini telah berdosa dalam beberapa tahun terakhir. Mereka tidak peduli dengan orang-orang yang membuat sejarah untuk klub,” imbuhnya.

Baca juga : Mimpinya Ganjar Beda Dengan PDIP

Sebagai penggemar Barca, Alves mengaku, ingin Barca melakukan hal berbeda. Khususnya dalam memperlakukan pemain yang pernah memberi kontribusi banyak pada kemajuan.

“Saya bicara seperti ini bukan tentang diri saya sendiri. Situasi saya adalah skenario lain. Tapi saya wajib berterima kasih kepada Xavi dan presiden karena telah membawa saya kembali,” paparnya.

Dia sangat bersyukur bisa bergabung dengan klub yang penuh dengan orang-orang muda dengan ide-ide luar biasa di lapangan. Tapi, lanjutnya, Barca perlu peningkatan kerja di luar lapangan.

“Pola pikirnya sangat bertolak belakang dengan apa yang kami bangun beberapa tahun lalu. Barca sekarang nggak peduli dengan pemain yang memberi banyak sejarah,” tutur Alves.

Baca juga : Soal Pengganti Tjahjo, Nama Ganjar, Djarot, Risma Dan Ahok, Bertebaran Di Jagat Maya

Sekadar informasi, Dani Alves telah meninggalkan Barca pada bursa transfer musim panas 2022. Ini kali kedua Alves pergi dari Barcelona setelah kembali ke klub yang melambungkan namanya di Liga Spanyol pada pertengahan musim 2021-2022.

Alves memutuskan kembali ke Barca dengan kontrak jangka pendek hingga akhir musim 2021-2022. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.