Fisik Habis, Fajri Kandas

RM.id  Rakyat Merdeka - Unggulan kelima sektor ganda putra, Fajar Alfian/ Muhammad Rian Ardianto alias Fajri kandas di babak perempat final di Jepang Open 2022, kemarin. Fajri dihentikan pasangan China Liang Wei Keng/Wang Chang.

Berlaga di Maruzen Intec Arena, Osaka, Jepang, Fajri kalah lewat pertarungan rubber game 18-21, 21-19, 16-21. Fisik terkuras jadi salah satu faktor ganda peringkat enam dunia ini tidak tampil diperforma terbaiknya.

“Ini bukan alasan. Tapi kita merasakan seperti itu, fisik kita terkuras dan kita kalah tenaga dari lawan. Mereka sangat siap. Kita mencoba memainkan tempo pelan pun mereka sudah siap,” tutur Fajar.

Sebenarnya, tambah Rian, strategi yang diterapkan sudah bagus di gim pertama. Tetapi setelah unggul 3-4 poin, fokus hilang dan banyak kesalahan sendiri. “Di gim kedua, kita coba lebih berani. Sementara di gim ketiga kembali kita belum berhasil,” tambah Rian.

Baca juga : The Minions Terpental, Minionswati Beri Kans

Rasa kecewa tidak bisa dipungkiri melanda Fajri. Mereka tidak puas dengan hasil di dua turnamen yang diikutinya di negeri Matahari Terbit. Pekan lalu, mereka hanya menyabet medali perunggu di ajang Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022.

“Kita kecewa dengan hasil di sini. Semoga ke depannya kita bisa memberikan hasil lebih baik,” tutup Fajar.

Kekalahan sama juga dirasakan empat wakil Indonesia lainnya. Tinggal putra Chico Aura Dwi Wardoyo harus mengakui tunggal putra tuan rumah Kenta Nishimoto. Chico harus kalah dengan tiga gim 21-14, 17-21, 18-21. “Di poin-poin terakhir, saya bermain terlalu terburu-buru,” aku Chico.

Ganda putri Apriyani Rahayu/ Siti Fadia Silva Ramadhanti juga harus mengakui keunggulan lawannya.

Baca juga : Bekuk Tuan Rumah, Fajar/Rian Menuju 16 Besar

Minionswsti --julukan Apri/ Fadia-- dihadang unggulan pertama asal China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan. Pertarungan ini berakhir dengan skor 26-24, 16-21, 14-21 dalam waktu 1 jam 22 menit.

Walau kalah, Apri/Fadia tidak menyesali hasil ini. Mereka tetap bersyukur dan menjadikan kekalahan itu sebagai pelajaran berharga. “Tidak ada yang perlu disesali. Kita tetap bersyukur. Kita akan belajar dari pertandingan hari ini,” ucap Apri.

Kekalahan juga dialami tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung. Gregoria tunduk atas wakil China Chen Yu Fei dengan skor 17-21, 6-21. Gregoria mengaku banyak melakukan kesalahan. Seharusnya, katanya, tidak boleh banyak salah saat melawan pemain dengan level seperti Chen Yu Fei. “Saya kecewa kalah dengan cara seperti ini,” tutup Gregoria.

Satu lagi wakil Indonesia yang kalah. Yakni ganda putri Febriana Dwi Puji Kusuma/ Amalia Cahaya Pratiwi yang harus tumbang di tangan wakil Korea, Jeong Na Eun/Kim Hye Jeong.

Baca juga : Cedera Punggung, Ginting Mundur Dari Japan Open 2022

Dengan hasil ini, maka tidak ada satu pun wakil Indonesia yang tampil di Semifinal Jepang Open 2022. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.