Jelang Lawan Spanyol, Mancini Pede Banget Gli Azzurri Juara

RM.id  Rakyat Merdeka - Timnas Italia bersiap menghadapi event internasional, UEFA Nations League yang akan dimulai 6 Oktober. Lawannya adalah timnas Spanyol. Pelatih timnas Italia, Roberto Mancini percaya diri, Gli Azzuri bisa juara.

Putaran final UEFA Nations League 2021 akan dimulai pada 6 Oktober dan Italia akan menjadi tuan rumah. Gli Azzurri akan berhadapan dengan Spanyol dan Belgia akan berhadapan dengan Prancis.

Pemenang kedua laga itu akan bertemu di babak final. Mancini mengincar gelar itu, apalagi Italia akan menjadi tuan rumah. Namun dia tak meu terlalu percaya diri. “Sedikit takhayul selalu dibutuhkan. Saya tidak bisa melakukan seperti orang Inggris yang sudah menato trofi Euro 2020,” kata Mancini seperti dikutip Calciomercato.

Baca juga : Ada Raphael Dan Ronaldo, Solskjaer Pede Setan Merah Bisa Juara

Dia melanjutkan, “(Nations League) adalah turnamen penting, kami bermain di Italia, jadi kami berharap bisa memenangkannya. “Pada bulan November, akan ada dua pertandingan terakhir kualifikasi untuk Qatar 2022. Setelah pertandingan terakhir ini, kami dapat mengatakan sesuatu”.

Eks pelatih Inter bahagia bisa membuat warga Italia senang dan dengan dukungan mereka, dia yakin Azzurri bisa lakukan yang terbaik. “Hal yang paling indah adalah membuat semua orang bahagia, tanpa pandang bulu, dari yang terkecil hingga yang tertua,” kata Mancini. Dia melanjutkan, “Saya percaya bahwa orang Italia hampir tidak pernah gagal dalam olahraga dan ketika ada gairah, ketika ada saat-saat sulit, saya percaya bahwa kami dapat memberikan yang terbaik”.

Sementara itu, pelatih timnas Spanyol, Luis Enrique, resmi merilis 23 nama untuk masuk ke dalam skuat UEFA Nations League pekan depan. Dalam daftar itu,

Baca juga : Desa Siaga Lawan Corona, Kades Diminta Perkuat Ruang Isolasi Dan Pos Jaga Desa

Enrique tidak bisa memanggil beberapa pemain karena cedera, salah satunya penyerang andalannya, Alvaro Morata. Alvaro Morata mencetak 2 rekor meskipun timnas Spanyol kandas pada semifinal EURO 2020.

Enrique menggantikannya dengan winger muda Villarreal, Yeremi Pino yang masih berusia 18 tahun. Jadi skuat Spanyol sama sekali tak diisi oleh penyerang tengah murni, walaupun Ferran Torres saat ini sering bermain di posisi itu bersama Manchester City.

Selain itu, Enrique juga tak memanggil Ansu Fati yang sudah sembuh dari cederanya dan Brahim Diaz yang tampil luar biasa bersama AC Milan sejauh ini. Eks pelatih AS Roma itu justru memanggil wonderkid Barcelona, Gavi. Dan lagi-lagi, Enrique tak panggil satu pun pemain Real Madrid. [IPL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.