RM.id Rakyat Merdeka - Sociolla, perusahaan ritel omnichannel kecantikan dan brand kecantikan Sukin meluncurkan recycling station, tempat pembuangan sampah kemasan yang akan hadir di 34 gerai Sociolla.
Bermitra dengan Waste4Change, program ini sebagai bentuk dukungan penggiat kecantikan agar dapat berkontribusi dalam mengurangi sampah kecantikan dengan mudah dan nyaman.
Co-Founder & CMO Social Bella Indonesia, Chrisanti Indiana menyatakan, inisiatif ini merupakan kelanjutan dari program keberlanjutan jangka panjang dari Sociolla yang bertujuan untuk mendorong masa depan yang sustainable bagi industri kecantikan di Indonesia.
Baca juga : Bentuk Simpati, Dubes Inggris Jenkins Kibarkan Bendera Ukraina
Januari lalu, Sociolla melakukan kebijakan zero bubble wrap pada pengiriman barang ke konsumen, sebagai bentuk mendorong perilaku belanja produk kecantikan yang lebih bertanggungjawab dan ramah lingkungan.
Sampah kemasan produk kecantikan yang terkumpul dalam Sukin X Sociolla Recycling Station akan didaur ulang menjadi material yang bermanfaat.
“Kami menyadari kesadaran penggiat kecantikan terhadap isu sustainability kian meningkat. Untuk dapat mengubah kesadaran tersebut menjadi tindakan nyata, mereka membutuhkan dukungan sepenuhnya dari industri kecantikan, termasuk edukasi dan sarana pendukung,” jelasnya lagi.
Baca juga : Fakultas Pertanian UMJ Luncurkan Program Studi Agrobisnis
Sebagai brand yang peduli akan masyarakat dan lingkungan, Sukin berkomitmen untuk memastikan kandungan produk, kemasan, hingga proses produksi dilakukan secara etis dan ramah lingkungan.
“Kolaborasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran para pecinta kecantikan untuk mengimplementasikan 3R, yaitu Recycle, Reduce, Repeat. Sukin pun berharap dapat mengurangi hingga 1 ton limbah produk kecantikan di tempat pembuangan akhir dan juga menggunakan kemasan plastik yang 100 persen hasil daur ulang pada tahun 2025,” jelas Brand Manager of Sukin Indonesia Vania Anisya.
Menurut Campaign Manager of Waste4Change, Saka Dwi Hanggara mengatakan, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI menyebut total sampah nasional pada 2021 mencapai 68,5 juta ton. Dari jumlah itu, sebanyak 17 persen, atau sekitar 11,6 juta ton, disumbang oleh sampah plastik termasuk di antaranya wadah kosmetik dan perawatan kulit, dan bubble wrap.
Baca juga : 100 Tahun Di Indonesia, Frisian Flag Luncurkan Pahlawan Inspiratif
“Peran aktif semua pihak diperlukan untuk menangani masalah sampah. Itulah mengapa Waste4Change berkomitmen untuk terus mendukung kolaborasi baik antar pemerintah, pelaku industri, konsumen, swasta dan masyarakat pada umumnya dalam mengurangi dan mendaur ulang produk kemasan bekas pakai,” tandasnya.
Ke depannya, recycle station ini akan menjadi fitur wajib di setiap Sociolla Store baru. Ada tiga langkah untuk ikut berpartisipasi mengumpulkan semua merek kemasan produk kecantikan, yakni kumpulkan kemasan, bersihkan dan copot label lalu kunjungi otlet Sociolla dan masukan sampah ke boks daur ulang. [MER]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.