Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Fakultas Pertanian UMJ Luncurkan Program Studi Agrobisnis

Kamis, 24 Februari 2022 18:52 WIB
Foto: Dok. UMJ
Foto: Dok. UMJ

RM.id  Rakyat Merdeka - Seminar Nasional bertema “Politik Pembangunan Pertanian di Indonesia: Quo Vadis?” dilaksanakan secara hybrid dalam rangka peluncuran Program Studi (Prodi) Agrobisnis Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Jakarta, di Aula FEB UMJ, Kamis (24/2).

Seminar nasional ini menghadirkan beberapa narasumber diantaranya Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, yang diwakili Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian Dedi Nursyamsi, Wakil Ketua Komisi IV DPR Dedi Mulyadi, Ketua Umum Asosiasi Agribisnis Indonesia Bayu Krisnamurthi, dan Mitra Tani Parahyangan, Sandi Octa.

Baca juga : Dukung Pertamina Di MotoGP 2022, PTPL Hadirkan Program Menarik

Dekan Fakultas Pertanian UMJ Sularno menyampaikan bahwa Fakultas Pertanian yang lahir pada 1982 ini masih menaruh harapan besar dengan adanya prodi agribisnis pertanian untuk mengembangkan sektor ekonomi nasional dari hasil pertanian.

“Semoga Fakultas Petanian lebih berkembang lagi dan besama-sama mengembangkan sektor pertanian bersama para petani millennial”, ujar Sularno dalam keterangannya, Kamis (24/2).

Baca juga : Raker Dengan DPR, Menteri ESDM Paparkan Program Transisi Energi

Rektor Universitas Muhammadiyah Jakarta Ma’ mun Murod mengatakan bahwa problem pertanian di Indonesia cukup banyak.

“Negara kita adalah negara agraris yang seharusnya masyarakat bangga dengan petani. Ke depannya pertanian dapat berperan sebagai sumbangsih aktif kepada masyarakat dan kita harus memperhatikan produk pertanian serta pengemasannya”, tegasnya.

Baca juga : Jangan Benturkan Agama Dan Budaya

Sementara itu Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian Kementerian Pertanian Dedi Nursyamsi menjelaskan bagaimana ekspor pertanian pada saat ini menjadi andalan dibandingkan hasil domestik.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.