RM.id Rakyat Merdeka - Masa mudik Lebaran membawa berkah bagi para pedagang makanan-minuman di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten. Omzet mereka meningkat sampai tiga kali lipat dibandingkan saat normal.
Silvia, salah satu pedagang di lokasi, mengatakan, bisa meraup omzet sampai Rp 1 juta per hari selama arus mudik berlangsung. “Dari situ, saya mendapatkan pendapatan bersih Rp 200-300 ribu,” ujar perempuan asal Cikampek, Jawa Barat, itu kepada, di Pelabuhan Merak, Minggu (1/5), seperti dikutip Antara.
Di luar musim mudik, Silvia hanya memperoleh omzet di kisaran Rp 300 ribu sehari. Dari jumlah itu, dia membawa laba Rp 100 ribuan.
Baca juga : Menhub: Kepadatan Kendaraan Di Merak Mulai Terurai Sore Ini
Dia sangat bersyukur dengan peningkatan penghasilan selama mudik ini. Selain karena lebih banyak dari biasanya, pemasukan selama masa mudik 2022 juga menjadi semacam pelipur lara setelah dirinya terperosok ketika pandemi Covid-19 masih merajalela di Indonesia.
Situasi yang buruk kala itu membuat Pemerintah mengambil keputusan berat yaitu melarang masyarakat mudik pada tahun 2020 dan 2021. “Saat itu saya sangat kesulitan. Saya bahkan pernah tidak mendapatkan uang sama sekali,” tutur Silvia.
Hal positif juga dirasakan pedagang lain di Pelabuhan Merak, Nurlaela. Perempuan yang sudah berjualan di Pelabuhan Merak sejak 2017 itu mengaku bisa memperoleh omzet Rp 800-900 ribu sehari pada masa mudik 2022.
Baca juga : Serunya Bukber Di Masjid Raya Lisabon
Dari sana, dia mendapatkan keuntungan neto Rp 150 ribu dan itu lebih dua kali lipat dari laba bersih pada masa normal yakni Rp 60 ribu. “Sempat pula, waktu kasus Covid-19 sedang tinggi-tingginya, saya cuma dapat untung bersih maksimal Rp 30 ribu sehari,” kata Nurlaela.
Antusiasme masyarakat dalam melaksanakan mudik pada 2022, setelah dilarang dua tahun sebelumnya, terlihat jelas di Pelabuhan Merak. PT ASDP Indonesia Ferry mencatat, sepanjang H-10 hingga H-2 Lebaran, total ada 180.465 kendaraan yang menyeberang ke Pulau Sumatera dari Merak. Jumlah itu lebih tinggi dibandingkan 2019, pada periode yang sama yaitu 166.819 kendaraan.
Puncak arus mudik di Pelabuhan Merak terjadi pada Jumat (29/4) atau H-3 Lebaran. Ketika itu total ada 37.692 kendaraan yang dibawa ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung. [USU]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.