BREAKING NEWS
 

Sukses Lawan Pandemi, KAI Cerminkan Optimalnya Transformasi BUMN

Reporter & Editor :
ADITYA NUGROHO
Selasa, 18 Oktober 2022 09:32 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Dirut KAI Didiek Hartantyo saat berbincang dengan penumpang kereta api. (Foto: KAI)

 Sebelumnya 
Untuk mengajak masyarakat naik KA di saat pandemi Covid-19 melandai, KAI menyelenggarakan berbagai event promo tiket KAI Access Online Travel Fair pada 27 s.d 29 Maret 2022, KAI Access Ramadan Festive 2022 pada 19-21 April 2022, serta KAI Expo 2022 pada 17-18 September 2022.

“Kami bersyukur di masa pemulihan ekonomi ini, KAI mencatatkan kebangkitan kinerja. KAI mencatat volume pelanggan KA pada Semester I-2022 yaitu 119,8 juta pelanggan, naik 42 persen dibanding Semester I-2021 sebanyak 84,1 juta pelanggan,” kata Didiek.

Baca juga : Joie Signature Parcel Berikan Kenyamanan Traveling Bersama Buah Hati

Volume pelanggan pada Semester I-2022 didominasi oleh pelanggan KRL di wilayah Jabodetabek dimana jumlahnya mencapai 89,9 juta pelanggan. Kenaikan ini ditunjang oleh meredanya pandemi Covid-19, tingkat vaksinasi yang semakin membaik, dan relaksasi persyaratan perjalanan di awal tahun 2022.

Tak hanya angkutan penumpang, sektor angkutan barang KAI pun menunjukkan kinerja yang positif pada Semester I 2022. KAI mengangkut sebanyak 26,7 juta ton barang, naik 15 persen dibanding Semester I 2021 dimana KAI mengangkut sebanyak 23,2 juta ton barang. Secara umum, peningkatan ini juga dipengaruhi oleh faktor pandemi yang semakin mereda, sehingga iklim usaha pun turut membaik.

Baca juga : Dipandu FIFA, Pemerintah Bentuk Tim Transformasi Sepak Bola Indonesia

Untuk semakin memperkuat kebangkitan KAI pascapandemi, KAI juga terus mengoptimalkan aset-asetnya yang tersebar di Jawa dan Sumatera. Aset-aset KAI yang dikuasai oleh pihak yang tidak berhak pun secara konsisten KAI tertibkan dengan dibantu oleh aparat kewilayahan dan kepolisian.

Hingga Agustus 2022, KAI telah melakukan penertiban asetnya berupa tanah seluas 527.952 m2 dan bangunan seluas 37.147 m2 di wilayah kerjanya seperti di DKI Jakarta, Sumatera Barat, dan Jawa Tengah. Adapun bangunan yang telah ditertibkan yaitu berupa kios, rumah perusahaan, bangunan dinas, dan bangunan liar. Melalui penertiban tersebut, KAI telah menyelamatkan asetnya senilai Rp 1,02 triliun.

Baca juga : Kembangkan Pasar Modal, OJK Tekankan Pentingnya Perlindungan Investor

Atas membaiknya kinerja KAI tersebut, KAI menghasilkan laba bersih pada Semester I-2022 sebesar Rp 740 miliar, atau tumbuh 254 persen dibanding Semester I-2021 yaitu minus Rp 480 miliar. Di samping capaian peningkatan laba tersebut, KAI juga terus membukukan kinerja EBITDA yang positif yakni sebesar Rp 2.078 miliar atau tumbuh signifikan jika dibandingkan periode Semester I-2021 sebesar Rp 548 miliar

“Bangkitnya kinerja KAI ini sejalan dengan strategi, harapan, dan aspirasi Kementerian BUMN yang menginginkan perusahaan agar dapat bertahan dan semakin kuat di tengah krisis kesehatan dan ekonomi akibat Covid-19 ini,” tutup Didiek. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense