BREAKING NEWS
 

Bertemu Menteri Pendidikan Singapura, Nadiem Bahas Program Pendidikan

Reporter : DIDI RUSTANDI
Editor : MUHAMAD FIKY
Selasa, 18 Oktober 2022 18:14 WIB
Kemendikbud melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Pendidikan Singapura di Gedung A Kantor Kemendikbudristek, Senayan, Jakarta, Selasa (18/10)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim bersama Menteri Pendidikan Singapura, Chan Chun Sing melakukan pertemuan bilateral di Gedung A Kantor Kemendikbudristek, Senayan, Jakarta.

Menteri Nadiem mengatakan, bahwa pertemuan ini bertujuan untuk mendiskusikan peningkatan kerja sama pendidikan, riset dan teknologi dalam kerangka kerja sama bilateral.

Selain itu, pertemuan juga menyepakati peningkatan kerja sama pelatihan guru, pemahaman budaya antarpelajar, antar negara, mobilitas pelajar, peningkatan minat mahasiswa dari Singapura untuk menempuh pendidikan di Indonesia, kolaborasi antar universitas dan politeknik, pemagangan mahasiswa, serta pelatihandari universitas di Singapura bagi mahasiswa Indonesia.

Di sela-sela pertemuan bilateral, kedua menteri menandatangani Naskah Memorandum Saling Pengertian tentang Program Mobilitas Pemuda.

Baca juga : Maruf Amin Temui Wakil PM Singapura Bahas Hubungan Kerja Sama

Upaya ini merupakan langkah konkret dua kementerian dalam mengembangkan kompetensi mahasiswa di kedua negara. Naskah tersebut merupakan turunan dari Memorandum Saling Pengertian tentang Kerja Sama di Bidang Pendidikan dan Memorandum Saling Pengertian tentang Kerja Sama di Bidang Pendidikan Tinggi yang diteken  pada 7 September 2017, serta Pengaturan Kerja Sama Sumber Daya Manusia yang ditandatangani pada 24 Januari 2022.

Mendikbudristek menyampaikan, bahwa Naskah Program Mobilitas Pemuda ini merupakan komitmen kedua negara dalam memfasilitasi mahasiswa dari Indonesia dan Singapura, untuk mengembangkan kompetensinya.

Kegiatan ini berbentuk pemagangan mahasiswa di kedua negara yang akan dilaksanakan selama enam bulan kalender akademik.

Adsense

"Tujuan dari kerja sama ini adalah untuk mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas, berwawasan luas, dan siap menghadapi tantangan global,” jelas Nadiem, seperti keterangan yang diterima RM.id, Selasa (18/10).

Baca juga : Menpora Pastikan SGBT Layak Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20

Selain itu, Menteri Pendidikan Singapura, Chan Chun Sing, dalam kapasitasnya sebagai Presiden SEAMEO Council melakukan kunjungan kerja ke Indonesia untuk berdiskusi dengan SEAMEO Centres (Pusat SEAMEO) di Indonesia.

Menteri Pendidikan Singapura menjabat sebagai Presiden SEAMEC untuk periode dua tahun terhitung sejak 2021 sampai 2023.

Sedangkan Indonesia, menjabat sebagai Presiden SEAMEC terakhir kalinya pada tahun 2017 sampai 2019. Kunjungan Presiden SEAMEC ke Indonesia merupakan bagian dari mandat yang dilaksanakan selama menjabat sebagai Presiden SEAMEC.

"Pertemuan tersebut untuk mendiskusikan kemajuan pelaksanaan program SEAMEO di Centres yang ada di Indonesia serta untuk menjadi masukan untuk rekomendasi kerja sama SEAMEO ke depannya,” tutur Chan Chun Sing.

Baca juga : Holding Perkebunan Nusantara Gencarkan Pendidikan Wirausaha Di Pesantren

Sementara Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah (Dirjen PAUD Dikdasmen) Iwan Syahril menyampaikan apresiasi Kemendikbudristek atas kunjungan Menteri Pendidikan Singapura.

"Kami yakin, melalui pertemuan bilateral ini akan tercapai berbagai kesepakatan penting khususnya dukungan terhadap implementasi kebijakan Merdeka Belajar,” harapnya.

Iwan berharap, kunjungan dan diskusi yang melibatkan tujuh pusat di SEAMOLEC dapat memberi masukan dan rekomendasi baik untuk SEAMEC maupun SEAMEO dalam rangka mencapai tujuan bersama.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense