RM.id Rakyat Merdeka - Pemerintah optimis pembangunan berkelanjutan (SDGs) dapat berkontribusi besar bagi pencapaian nasional. SDGs desa dapar menyumbang 74 persen bagi pembangunan nasional.
Hal itu dikatakan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abul Halim Iskandar saat memenuhi undangan The International Telecommunication Union (ITU) untuk menjadi pembicara dalam Dialog Panel dengan tema Kolaborasi antar Sektoral untuk mendukung Kemajuan Digital menuju SDGs secara virtual, Senin (2/11).
Baca juga : Sandi: Pandemi Momentum Bagi Milenial Ciptakan Inovasi
Menteri Halim mengatakan, Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 59 tahun 2017 tentang Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) jadi dasar praktik pembangunan desa.
SGDs Desa, kata Mendes, adalah pembangunan total atas desa yang mengarah pada 18 tujuan pembangunan berkelanjutan di desa.
Baca juga : Rerie Imbau Pemerintah Cegah Penolakan Vaksin Corona
SDGs Desa ini diyakininya, dapat berkontribusi 74 persen atas pencapaian SDGs nasional.
"Kami melokalkan SDGs global ke dalam konteks desa, agar memudahkan kampanye, implementasi di lapangan dan pengorganisasian dari pusat ke desa," kata Mendes.
Baca juga : Mendagri Tak Pernah Larang Peringatan Maulid Nabi
Penerapan SDGs nantinya, akan mewujudkan Desa Tanpa Kemiskinan, Desa Tanpa Kelaparan, Desa Sehat dan Sejahtera, Pendidikan Desa Berkualitas, Keterlibatan Perempuan Desa, Desa Layak Air Bersih dan Sanitasi dan lainnya.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.