Dark/Light Mode

Banyak Masyarakat Ragu

Rerie Imbau Pemerintah Cegah Penolakan Vaksin Corona

Kamis, 22 Oktober 2020 22:07 WIB
Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat.
Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat.

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat meminta, pemerintah menjelaskan dengan transparan proses pelaksanaan vaksinasi Covid-19 yang rencananya mulai digelar bulan depan.

Hal itu, menurutnya, perlu disampaikan  guna menghindari keraguan di tengah masyarakat.

Baca juga : Agar Tepat Sasaran, Pemerintah Siapkan Aturan Penyebaran Vaksin

"Pemerintah harus mampu mengkomunikasikan teknis pengaplikasian vaksinasi Covid-19 dengan benar dan tepat kepada masyarakat," pinta Rerie, sapaan akrab Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Kamis (22/10).

Selain itu, Rerie meminta, pemerintah mendengarkan masukan. Sebab,  menjelang pelaksanaan vaksinasi Covid-19, banyak pihak sampaikan masukan.  Salah satunya,  dari Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia ( PAPDI) yang meminta agar pemerintah tidak tergesa-gesa dalam melakukan vaksinasi Covid-19.  PAPDI meminta vaksin Covid-19 yang akan digunakan harus sudah terbukti efektivitas, keamanan, dan imunogenisitasnya melalui uji klinik sesuai tahapan pengembangan vaksin baru.

Baca juga : Epidemiolog: Vaksin Bukan Peluru Ajaib Cegah Corona

"Pemerintah harus segera merespons masukan PAPDI itu agar masyarakat memahami apa yang akan dilakukan Pemerintah terkait tahapan dan kelayakan vaksin Covid-19 yang digunakan," pintanya. 

Pada kesempatan terpisah, jelas Rerie, Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) Airlangga Hartarto juga mengungkapkan nantinya akan ada vaksin untuk kelompok prioritas yang diberikan secara gratis. Dan, ada pula vaksin yang bisa diakses masyarakat secara mandiri.

Baca juga : Sinergi PGN Dan Kebijakan Pemerintah, Dukung Pemulihan Ekonomi Nasional

Menurut Legislator Partai NasDem itu, menjelang tahapan vaksinasi Covid-19 komunikasi kebijakan yang dilakukan Pemerintah harus benar dan tepat sasaran, agar  tidak terjadi pemahaman yang salah dan berakibat penolakan di tengah masyarakat.

Pelaksanaan vaksinasi Covid-19, lanjut Rerie, merupakan tahapan yang penting dalam upaya penanggulangan penyebaran virus Corona di Tanah Air.  "Jangan sampai karena kesalahan dalam mengkomunikasikan proses vaksinasi Covid-19, menggagalkan upaya pengendalian penyebaran virus Corona secara keseluruhan," pungkas Rerie. QAR

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.