RM.id Rakyat Merdeka - Indonesia baru saja memperingati Hari Kartini, 21 April, dua hari lalu. Duta Besar (Dubes) Australia untuk Indonesia Penny Williams merupakan salah satu diplomat yang mengagumi tokoh sejarah Indonesia tersebut.
Menurutnya, gagasan Kartini mengenai pentingnya persamaan hak perempuan di semua lini kehidupan adalah hal yang menguntungkan semua pihak. Keberadaan perempuan, lanjutnya, dapat memberikan keselarasan dalam setiap segi kehidupan, tidak terkecuali di dunia kerja.
Baca juga : McDonald’s Apresiasi BangDi & NonDi Sebagai Rekan Pesan Antar
“Untuk itu, kesetaraan gender tentu dapat menciptakan dunia yang lebih aman dan nyaman karena kontribusi perempuan memberikan dampak ekonomi yang lebih baik,” terang Dubes Williams saat berbicara dalam webinar berjudul Rising to The Top: Women Leadership in Executive Position di IDX200, Kamis (21/4).
“Ini bukan ide khayalan saja. Gagasan ini sudah terbukti dengan berbagai penelitian dari banyak negara yang menyatakan kepemimpinan perempuan memiliki pengaruh besar dalam membentuk lingkungan yang inklusif,” sambungnya.
Baca juga : Puan, Sarinah, Dan Perjuangan Kartini Masa Kini
Sayangnya, perjuangan untuk mencapai kesetaraan gender, kata dia, masih membutuhkan upaya yang lebih keras lagi. Baik di Australia, Indonesia dan di negara lain. Perempuan sering tidak terwakili di posisi pengambilan keputusan penting maupun di tingkat manajemen di tempat kerja.
Australia dan Indonesia, lanjutnya, masih harus menghadapi tantangan tersebut. Oleh karena itu, inisiatif gabungan untuk menyensus keterwakilan perempuan di posisi-posisi penting di 200 perusahaan besar di Indonesia, menurutnya, menjadi sangat perlu untuk dilakukan.
Baca juga : Peran Aktif Orangtua Bantu Tingkatkan Prestasi Anak
“Dengan demikian, perusahaan bisa mempromosikan kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan di tempat kerja mereka,” pungkas Dubes Williams.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.